Jakarta, (ANTARA News) - Pelatih klub Pelita Jaya (PJ) Fictor Roring mengatakan, timnya belum menunjukkan 100 persen kemampuan meski menaklukkan Bank BPD DIY Bima Perkasa Jogja 73-58 di seri kelima Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Pertamax 2018-2019 di C-Tra Arena Bandung, Sabtu.

"Hari ini kami belum menunjukkan seratus persen kemampuan terbaik. Adaptasi pemain lokal dan asing juga belum seratus persen sempurna," ujar Ito, sapaan Fictor usai pertandingan.

Menurut pria yang juga pelatih tim nasional Indonesia itu, PJ terus memperbaiki diri dari hari ke hari.

Hasilnya memang belum sesuai harapan, tetapi Pelita Jaya dinilai terus menerus menunjukkan peningkatan.

"Pertahanan yang kuat dan permainan cepat yang menjadi ciri khas Pelita Jaya mulai terlihat," tutur Ito.

Sementara, terkait performa skuatnya ketika mengandaskan perlawanan Bima Perkasa, Ito menyanjung penampilan pemain impornya Carlton Hurst dan personel lokal.

Sebanyak empat pemain PJ sukses menorehkan dua digit poin dalam laga itu yakni Carlton Hurst (17 poin), Xaverius Prawiro (14 poin), Andakara Prastawa (13 poin) dan Ponsianus Nyoman Indrawan (12 poin).

"Carlton bermain luar biasa. Saya juga bangga dengan para pemain lokal," tutur dia.

Pelatih Bima Perkasa Raoul Miguel Hadinoto mengakui pemainnya terlalu terburu-buru. Banyak percobaan lemparan mereka yang tidak menjadi angka. Rencana bermain Bima Perkasa juga kerap berjalan tak sesuai rencana.

"Mungkin anak-anak terlalu bersemangat," kata Raoul.

David Atkinson dan David Seagers menjadi pendulang poin terbanyak untuk Bima Perkasa dengan masing-masing membuat 25 poin dan 22 poin.

"Kontribusi pemain lokal kami sangat kurang hari Ini, berbeda dengan PJ," ujar Ebos, panggilan Raoul. ***3***

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019