Bengkulu (ANTARA News) - Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), melalui Stasiun Klimatologi KL II Pulau Baai, memperkirakan ketinggian gelombang di Samudra Hindia sebelah barat daya Bengkulu berkisar 2,6 meter hingga maksimal 4,8 meter, dalam kurung waktu Senin (1/10) mulai pukul 07.00 WIB hingga Selasa (2/10) jam 07.00 WIB. Analis cuaca pada Stasiun Klimatologi KL II Pulau Baai, Anang Anwar, di Bengkulu, Minggu, juga memperingatakan adanya potensi gelombang dengan ketinggian mencapai tiga meter atau lebih di perairan Enggano, berjarak 90 mil dari Kota Begkulu dalam kurun waktu tersebut. Anang juga menjelaskan, pada Citra Satelit Cuaca terlihat adanya badai tropis "Lekima" pada posisi 15,2 Lintang Utara dan 116,0 Bujur Timur bergerak ke arah barat daya dengan kecepatan 13 knot, angin maksimum 35-50 knot per jam dan daerah tekanan rendah pada posisi 10,0 Lintang Utara dan 147 Bujur Timur, dengan kondisi hampir tidak bergerak. Mengenai kondisi angin di atas perairan Indonesia sebelah selatan khatulistiwa pada umumnya bertiup dari arah timur sampai barat daya dengan kecepatan sekitar 5-25 knot per jam. Sementara itu, di wilayah perairan Bengkulu angin bertiup dari arah timur sampai selatan dengan kecepatan 12-28 knot per jam. Keadaan cuaca di Bengkulu pada umumnya berawan dengan suhu udara 22-31 derajat celcius, dan kelembaban 59-95 persen.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007