"Ciri khas negara berhasil adalah harus swasembada pangan, bahan bakar, air bersih dan juga lembaga-lembaga pemeritahan harus kuat terutama lembaga-lembaga penegak hukum," kata Prabowo saat debat perdana calon presiden dan wakil presiden di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis malam.
Prabowo menyatakan bahwa hakim, jaksa dan polisi harus unggul, harus baik dan tidak boleh sama sekali diragukan integritasnya. Karena itu, dalam menghadapi masalah hukum, korupsi, masalah HAM dan terorisme, pihaknya ingin menyelesaikan dari muara masalah.
"Muara masalah, menurut kami adalah kita harus cukup uang untuk menjamin kualitas hidup semua petugas yang punya wewenang, mengambil keputusan sehingga tidak bisa dikorupsi, tidak bisa tergoda oleh godaan-godaan koruptor atau yang akan menyogok atau mepengaruhi. Ini strategi kami," kata Prabowo.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis malam menggelar debat perdana debat calon presiden dan wakil presiden yang berkompetisi dalam Pemilihan Umum 2019.
Debat diikuti oleh pasangan calon no urut 01, Joko Widodo (Jokowi) dan KH Ma'ruf Amin dan pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
Debat perdana kali ini mengambil tema hukum, korupsi, hak asasi manusia dan terorisme dengan panelis Guru Besar Hukum UI Hikmahanto Juwana, Mamtan Ketua Mahkamah Agung Bagir Manan, Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, ahli tata begara Bivitri Susanti dan Margarito Kamis.
Baca juga: BPN Prabowo-Sandi berharap debat berlangsung seru
Baca juga: Prabowo-Sandiaga tiba di arena debat
Baca juga: JK sarankan Jokowi-Ma'ruf dengan fakta
Baca juga: JK berpesan agar Ma'ruf Amin tenang dalam debat
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019