Pangkalpinang (ANTARA news) - Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal, Muhammad Lukman Edy, menyatakan untuk tahun 2008, dana pemberdayaan masyarakat di Indonesia senilai Rp90 Triliun akan menjadi yang terbesar di dunia. "Dengan realisasi dana sebesar Rp90 Triliun, PBB mengakui sebagai program Community Development (CD) terbesar yang pernah ada," kata Menteri, menjelang Shalat Tarawih di Masjid Ar-Rahman Pangkalpinang, Kamis malam. Dana sebesar Rp90 Triliun itu, Rp30 Triliun diantaranya bersumber dari APBN untuk Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal. Tambahan dana sebesar Rp60 Triliun berasal dari program seperti Bantuan Operasional Sekolah (BOS) maupun program CD/Community Social Responsibility perusahaan dan lainnya. Pada 2007, dana pemberdayaan masyarakat untuk kementerian PDT hanya sebesar Rp9 Triliun. Lukman Edy yang juga Sekjen PKB itu mengatakan komitmen pemerintah dalam memberdayakan masyarakat serta mengurangi tingkat kemiskinan tinggi sekali. Program pemberdayaan masyarakat tidak hanya didukung instrumen program PDT tapi juga sektor lain. Maraknya isu kemiskinan, pengangguran, kesenjangan antar daerah dijawab pemerintah dengan memberikan peningkatan alokasi dana yang cukup tajam. "Implementasi percepatan Program Pembangunan Daerah Tertinggal, juga difokuskan pada daerah khusus seperti pulau terluar, perbatasan dengan negara lain, daerah pasca konflik serta daerah bencana," ujar Menteri.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007