Sebuah studi baru oleh perusahaan akuntansi KPMG berjudul "The Football Benchmark" telah mengungkapkan kondisi keuangan delapan klub juara liga di Eropa.
Laporan yang dilansir Mirror.co.uk pada Kamis, menyebutkan bahwa Barcelona telah menembus angka setengah miliar untuk gaji tahunan, sebesar 562 juta euro (sekitar Rp9,08 triliun) yang berada di puncak grafik dengan selisih cukup besar.
Klub Prancis Paris Saint-Germain menghabiskan 332 juta euro (sekitar Rp536 triliun) untuk gaji saja pada 2018, sedangkan Manchester City sedikit turun saat memenangi gelar Liga Premier Inggris dengan 293 juta euro (sekitar Rp4,73 triliun).
KPMG mengungkapkan bahwa Manchester City memiliki skuat sepak bola paling mahal di dunia, dengan total skuat dilaporkan bernilai sekitar satu miliar poundsterling (sekitar Rp18,2 triliun).
Namun, jumlah gaji yang dibayarkan Barcelona menjadi sebuah temuan utama dari laporan tersebut yang dipengaruhi oleh kontrak baru Lionel Messi dan pembelian Philippe Coutinho serta Ousmane Dembele pada 2018.
Pengeluaran besar-besaran Barcelona tersebut masih diimbangi oleh pendapatan operasional mereka sebesar 689 juta euro (sekitar Rp11,1 triliun).
Baca juga: Alba ungkapkan masa depannya belum jelas di Barcelona
Baca juga: Hasil dan klasemen Liga Spanyol, Barcelona jaga jarak aman
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019