Rupiah melemah seiring dengan pelaku pasar yang memanfaatkan kenaikan rupiah sebelumnya untuk ambil untung
Jakarta (ANTARA News) - Pergerakan nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu sore ini melemah sebesar 30 poin ke posisi Rp14.123 dibandingkan sebelumnya Rp14.093 per dolar AS.
"Rupiah melemah seiring dengan pelaku pasar yang memanfaatkan kenaikan rupiah sebelumnya untuk ambil untung," kata Analis Senior CSA Research Institue Reza Priyambada di Jakarta, Rabu.
Ia menambahkan pelaku pasar juga memanfaatkan sentimen pelemahan mata uang China sebagai alasan untuk aksi ambil untung di pasar valas domestik.
"Di sisi lain, kemungkinan pelaku pasar juga menahan transaksinya seraya menanti sentimen baru, terutama dari dalam negeri untuk mengimbangi sentimen defisit neraca perdagangan," katanya.
Kemarin (15/1), Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan neraca perdagangan Indonesia pada 2018 mengalami defisit mencapai 8,57 miliar dolar AS.
"Koreksi rupiah saat ini diharapkan hanya sesaat, mengingat pemerintah cukup optimistis terhadap fundamental ekonomi nasional," katanya.
Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada hari ini (16/1), tercatat mata uang rupiah melemah menjadi Rp14.154 dibanding sebelumnya (15/1) di posisi Rp14.084 per dolar AS.
Baca juga: Analis: Pergerakan kurs rupiah dibayangi kesepakatan Brexit
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019