Penunjukan pelatih asal Bulgaria itu menurut Direktur Utama Persija Gede Widiade bukan perkara mudah karena harus terlebih dahulu melihat rekam jejak pelatih yang menggantikan posisi Stefano Cugurra yang saat ini hijrah ke Bali United itu.
"Coba baca track record-nya. Dia (Kolev) sudah mengenal kultur sepakbola Indonesia dengan baik. Disamping itu dia juga tidak terkendala komunikasi dengan pemain," kata Gede dalam keterangan resminya.
Tidak hanya itu, Gede menjelaskan jika ia juga harus mengetahui bagaimana cara melatih pelatih yang sudah pernah menukangi Persija pada musim 1999 dan 2000 itu. Kolev juga dinilai mampu mengayomi pemain.
Saat menukangi Macan Kemayoran, mantan pelatih Timnas Indonesia itu mampu mempersembahkan trofi untuk tim asal ibu kota ini yaitu saat menjuarai Brunei Invitation Cup 2000. Persija sukses mengalahkan wakil Hong Kong, Happy Valley di final dengan skor 4-3.
Di tahun berikutnya, Ivan Kolev mampu membawa Macan Kemayoran juara Wilayah Barat dan lolos hingga semifinal Divisi Utama sebelum akhirnya kalah dari PSM Makassar.
Tidak hanya itu, pelatih asal Bulgaria itu juga pernah dua kali menjadi nahkoda Timnas Indonesia, yakni pada 2002-2004 dan 2007-2008. Pria 61 tahun ini membawa Indonesia menjadi finalis Piala Tiger (AFF) 2002 serta meloloskan Indonesia ke putaran final Piala Asia 2004.
Dengan catatan yang dimiliki bersama Persija, Kolev memang dinilai cocok dengan tim asal ibu kota ini. Hanya saja sebelum bergabung dengan tim juara Liga 1 2018 ini, pelatih asal Bulgaria ini mempunyai catatan kurang bagus saat menukangi PS TIRA.
"Terkait hasil di klub sebelumnya saya rasa hanya terkendala adaptasi saja. Dia tidak diberi banyak waktu, nah sekarang ini di Persija berbeda mengingat Liga 1 kemungkinan akan bergulir selepas pemilu, banyak waktu tentunya untuk Kolev meramu tim," kata Gede menjelaskan.
Guna menukangi tim pada kompetisi Liga 1 2019 serta babak kualifikasi Asian Champions League (ACL), Kolev akan dibantu oleh Mustaqim sebagai asisten pelatih, kemudian Ahmad Fauzi sebagai pelatih kiper serta San San Susanpur sebagai pelatih fisik.
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019