Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden M Jusuf Kalla memerintahkan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar Rabu malam ini segera berangkat ke Eropa untuk menyelesaikan restrukturisasi utang-utangnya. "PT Garuda harus segera lakukan restrukturisasi utangnya. Malam ini saya perintahkan Dirut Garuda Emirsyah Satar ke Eropa untuk melakukan pembicaraan. Harus selesai setelah itu kita harap Garuda harus tambah pesawat," kata Wapres M Jusuf Kalla dalam pesawat selama perjalanan dari Denpasar Bali menuju Jakarta, Rabu. Menurut Wapres apabila restrukturisasi utang PT Garuda bisa diselesaikan maka diharapkan akan bisa membuat maskapai penerbangan nasional tersebut lebih baik. "Jika restrukturisasi utang Garuda bisa selesai maka PT Garuda sekaligus harus menambah pesawat," kata Wapres. Menurut Wapres, PT Garuda bisa menambah pesawatnya dengan cara leasing. Wapres mengungkapkan untuk restrukturisasi utang tersebut ada beberapa skema yang diajukan. Namun Wapres tidak bersedia menyebutkan skema seperti apa yang ditawarkan. "Ada beberapa skema untuk restruturisasi utang tersebut, tapi yaa ngak usah disebutkanlah," kata Wapres. Mengenai adanya peringatan dari masyarakat Uni Eropa yang melarang maskapai Garuda menerbangi rute Eropa, Wapres mengatakan saat ini telah menugaskan beberapa orang untuk menjelaskannya. Menurut Wapres, selama ini masyarakat Uni Eropa tidak pernah mendapatkan penjelasan yang benar mengenai langkah-langkah yang telah diambil Indonesia menyangkut keamanan dan keselamatan penerbangan. "Awalnya adanya surat dari Uni Eropa yang tidak pernah dijawab. Jadi sekarang kita harus menjelaskannya," kata Wapres. Wapres yakin jika bisa dijelaskan dengan gamblang dan berdasarkan fakta yang ada maka Uni Eropa pasti akan bisa menerimanya.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007