Bandarlampung (ANTARA News) - Sebanyak 18 kepala keluarga (KK) pengungsi korban tsunami Selat Sunda yang selama ini berada di Lapangan Tenis Indoor, Kalianda dipindahkan ke Wisma Atlet, Kalianda, Lampung Selatan.

"Sejak Senin kita pindahkan. Mereka sebagian warga dari Pulau Sebesi," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan, I Ketut Sukerta saat dihubungi melalui teleponnya di Bandarlampung, Jumat malam.

Ia melanjutkan, pemindahan korban tsunami yang semula dari Lapangan Tenis Indoor tersebut dengan alasan agar lebih layak lagi dari sebelumnya. Di Wisma Atlet, ujarnya, pengungsi bisa beristirahat di kamar.

"Di Wisma Atlet juga sudah ada kamar. Jadi mereka bisa tidur dengan layak," tambahnya.

Dia mengemukakan, disamping itu korban pengungsi juga bisa menunggu hingga rumah hunian tetap bisa diselesaikan untuk ditempati.

"Mereka yang mengungsi di Wisma Atlet sudah tidak ada rumah lagi, hancur karena tsunami, sementara rumah hunian sementara juga sedang dalam proses. Jadi sambil menunggu kita pindahkan di Wisma Atlet," kata dia.

Baca juga: Korban tsunami dari Teluk Kiluan sudah pulang ke rumah
Baca juga: Pengungsi korban tsunami minta pemerintah bantu perbaiki rumah

Pewarta: Damiri dan Triono Subagyo
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019