Jakarta (ANTARA News) - Melepas sepatu sebelum memasuki rumah bisa jadi kebiasaan baik yang membawa manfaat bagi kesehatan anggota keluarga.

Menurut ahli mikrobiologi dan spesialis penelitian di Universitas Arizona, Jonathan Sexton, terdapat ratusan ribu bakteri di setiap inci sepatu.

Bagian sol pada sepatu menjadi area pertemuan bagi beraneka mikroba, dan saat kaki dilangkahkan itu berarti akan ada bakteri lain yang menempel di sepatu.

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa hampir semua sepatu dilapisi bakteri Escherichia coli (E. coli), yang ditemukan 97 persen di sol sepatu.

Meskipun beberapa jenis E. coli tidak membahayakan manusia, namun ada beberapa yang dapat menyebabkan diare, infeksi saluran kemih, dan bahkan meningitis.

"Tidak selalu ada pada setiap sepatu, hanya mayoritas, Anda dapat menemukan beberapa jenis E. coli di sana,” ungkap Sexton, seperti dikutip dari laman Live Science.

Penelitian lain juga menemukan bukti adanya Staphylococcus aureus pada sepatu. Bakteri itu menjadi penyebab infeksi kulit, dan lebih mengkhawatirkan adalah infeksi darah dan jantung.

Sementara itu, berdasarkan penelitian terhadap 30 rumah di Houston, Texas, yang dipublikasikan pada 2014 dalam jurnal Anaerobe, bakteri Clostridium difficile (C. difficile) banyak didapati di antaranya di sepatu, selain di permukaan toilet.

Infeksi bakteri itu dapat menyebabkan masalah usus seperti diare.

Meskipun demikian, menurut Kevin Garey, penulis penelitian C. difficile pada 2014 dan profesor di University of Houston College of Pharmacy, tak perlu ada kekhawatiran berlebihan karena "invasi" bakteri tersebut.

"Untuk orang yang sehat, bakteri pada sepatu mungkin tidak menimbulkan risiko atau minim risiko," ujar Kevin Garey.

Biasanya, orang sehat perlu kontak dengan ribuan mikroba dari satu jenis yang berbahaya hingga benar-benar terinfeksi.

Namun, anak kecil dan seseorang yang baru saja dirawat di rumah sakit berisiko terkena infeksi bakteri berbahaya.

Untuk itu, ujarnya, ada baiknya melepaskan sepatu di luar sebelum masuk rumah.


Pewarta: Anggarini Paramita
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019