Jakarta (AANTARA News) - Presiden Joko Widodo melantik duta besar Republik Indonesia untuk sejumlah negara.
Dalam pelantikan yang diselenggarakan di Istana Negara, Jakarta pada Senin, Presiden melantik 16 duta besar. Para dubes dilantik berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 1/T Tahun 2019 tentang Pengangkatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) RI.
Sebanyak 16 dubes yang dilantik, yakni Abdul Kadir Jaelani sebagai duta besar untuk Kanada merangkap ICAO, Abdurachman Budiono Dimas Wahab sebagai duta besar untuk Republik Hungaria dan Al Busyra Basnur sebagai duta besar untuk Republik Demokratik Federal Etiopia merangkap Republik Djibouti dan African Union/
Arrmanatha Christiawan Nasir sebagai duta besar (dubes) untuk Republik Perancis merangkap Kepangeranan Andorra Keharyapatihan Monaco dan UNESCO serta Cheppy T Wartono sebagai dubes besar untuk Republik Meksiko Serikat merangkap Belize, Republik El Savador dan Republik Guatemala.
Selain itu, Dewa Made Juniarta Sastrawan dilantik sebagai dubes untuk Republik Zimbabwe merangkap Republik Zambia, Edy Yusup sebagai dubes untuk Republik Federasi Brasil dan Hajriyanto Thohari sebagai dubes untuk Republik Lebanon.
Julang Pujianto sebagai dubes untuk Republik Suriname merangkap Republik Guyana dan Lalu Muhammad Iqbal sebagai dubes untuk Republik Turki.
Kemudian, Mahendra Siregar sebagai dubes untuk Amerika Serikat, Muhammad Anshor sebagai dubes untuk Republik Chili dan Siti Nugraha Mauludiah sebagai dubes untuk Republik Polandia.
Sunaryo Kartadinata sebagai dubes untuk Republik Uzbekistan merangkap Republik Kirgizstan, Tri Tharyat sebagai dubes untuk Kuwait serta Wajid Fauzi sebagai dubes untuk Republik Arab Suriah.
Para duta besar yang dilantik mengucapkan sumpah jabatan yang dibimbing oleh Presiden. Dalam acara itu, Presiden bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama Ibu Mufidah Jusuf Kalla.
Kemudian Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara serta Menteri Perhubungan Budi Karya sumadi dan Kepala Bekraf Triawan Munaf.
Selain itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Wakil KSAD Letnan Jenderal Tatang Sulaiman, KSAL Laksamana Siwi Sukma Adji dan KSAU Marsekal Yuyu Sutisna.
Baca juga: Pemerintah tunggu laporan Duta Besar soal kondisi muslim Uighur
Baca juga: Jusuf Kalla terima duta besar Vietnam untuk Indonesia
Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2019