Bandung (ANTARA News) - PT Indosat dan Institut Teknologi Bandung (ITB) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia melaui pendidikan, pelatihan serta pengabdian kepada masyarakat. "Implementasinya, pengembangan program kerjasama ini berupa kesempatan magang di lingkungan PT Indosat, program kerja praktek terpadu berjangka, kuliah umum maupun upaya untuk perkembangan teknologi komunikasi," kata Pimpinan PT Indosat Regional Jabar, Waseso Segoro di sela-sela MoU di Gedung Rektorat ITB, Senin. Nota kesepahaman dan kerjasama dua lembaga itu dilakukan oleh Rektor ITB Prof. Dr. Djoko Santoso dengan Pimpinan PT Indosat Regional Jabar, Waseso Segoro. Kerjasama itu juga dilakukan dalam pengembangan serta pertukaran informasi maupun inovasi atas perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya di bidang telekomunikasi. Hal lain yang dikembangkan dalam kerjasama itu adalah pemasangan jaringan internet dengan perangkat teknologi modern dari Indosat di lingkungan ITB, pemberian paket khusus 3G untuk manajemen ITB serta peluang pengembangan Value Added Service (VAS) untuk produk Indosat oleh para telekomunikasi di ITB. "Kerjasama ini bukan yang pertama, sebelumnyan kami dan ITB sudah terjalin kersama di bidang telekomunikasi, dan periode kali ini lebih diintensifkan lagi," kata Waseso. Sementara itu Rektor ITB, Djoko Santoso mengatakan, program kerjasama dengan institusi bisnis sektor telekomunikasi seperti Indosat sangat penting bagi ITB. Perguruan tinggi itu, lanjut dia, memiliki jurusan yang terkait teknologi komunikasi. "Mudah-mudahan kerjasama ini dapat memberikan manfaat yang saling menguntungkan bagi kedua belah fihak dan dapat meningkatkan kontribusi bersama bagi peningkatan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia Indonesia," katanya. Selain dengan Indosat, ITB menjalin kerjasama dengan beberapa penyelenggara telekomunikasi dan informasi lainnya yang beroperasi di Indonesia. Bahkan dalam beberapa program, ITB terlibat dalam penelitian dan pengembangan teknologi informasi di instansi bisnis telekomunikasi itu. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007