Jayapura (ANTARA News) - Gempa berkekuatan 5,3 skala richter (SR), melanda wilayah Kabupaten Sarmi, Papua, pada Rabu (2/1) pukul 16.59 WIT, namun tidak berpotensi tsunami.
Kepala BMKG Wilayah V Jayapura Petrus Demon Sili kepada Antara mengatakan, gempa tersebut berpusat pada 1.79 LS-139.15 BT, sekitar 75 kilometer Barat Laut Sarmi.
Gempa yang berlokasi di laut dengan kedalaman 10 kilometer dirasakan di Sarmi II-III MMI, dan dari hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi di wilayah perairan utara Papua disebabkan deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan dari struktur sesar oblique normal.
"Belum ada laporan kerusakan akibat gempa bumi dan dari hasil pantauan petugas belum ada gempa susulan," kata Demon Sili.
Ia mengaku sudah berkoordinasi dengan Pemkab Sarmi dan berharap masyarakat tidak perlu panik dan percaya isu menyesatkan karena gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
"Masyarakat diminta tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang mengatasnamakan BMKG yang menyatakan akan terjadi gempa besar karena sampai saat ini belum ada metode dan teknologi yang dapat digunakan untuk memperkirakan dengan tepat kapan terjadinya gempa," kata Demon Sili.
Baca juga: Gempa bumi Sarmi tidak berpotensi Tsunami
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019