Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Jakarta (BEJ), Senin, dibuka melemah karena belum ada sentimen baru yang masuk ke pasar. IHSG pada 15 menit pertama melemah 6,724 poin atau 0,29 persen ke posisi 2.328,763 dan indeks LQ45 kelompok 45 saham unggulan melemah 2,475 poin atau 0,50 persen ke posisi 490,468. Analisa Riset PT Paramitra Alfa Sekuritas, dalam ulasan pasarnya Fokus Pagi, mengatakan pasar sepi dari sentimen baru yang mampu memberikan arah indeks BEJ. Menurut mereka, bursa AS pada penutupan pekan lalu bergerak variatif dan berakhir negatif, serta pergerakan bursa regional yang `mixed` (bervariasi) sehingga indeks diperkirakan akan bergerak `mixed` dan bergerak pada kisaran sempit. Paramitra mengungkapkan indeks BEJ berharap pada sentimen individu seperti penguatan harga komoditas di pasar dunia, serta saham-saham yang sensitif suku bunga. Pada awal perdagangan ini, aksi ambil untung di saham unggulan seperti Bumi Resources (BUMI), Astra Agro Lestari (AALI), dan Telkom (TLKM) menekan indeks BEJ. Saham BUMI melemah Rp25 menjadi Rp3,425, AALI terkoreksi Rp400 ke level Rp17.100 dan TLKM anjlok 150 ke harga Rp11.000. Namun, pergerakan saham masih didominasi saham yang naik sebanyak 61 dibanding yang turun 28, sementara 66 tidak berubah harganya dan 238 efek tidak diperdagangkan. (*)
Copyright © ANTARA 2007