"Harga tiket masuk pada 31 Desember hingga pada malam pukul 00.00 WIB untuk perayaan malam Tahun Baru menjadi Rp35 ribu per orang," kata Kepala Humas TMII Jerry Lahama di Jakarta, Senin.
Jerry menjelaskan harga tiket masuk ke TMII pada pekan Natal dan Tahun Baru selama 15-30 Desember 2018 naik menjadi Rp25 ribu per orang dari harga tiket normal Rp15 ribu per orang. Harga tiket masuk untuk 31 Desember dan malam tahun baru pun naik menjadi Rp35 ribu.
"Tetapi nanti pas tanggal 1 Januari pagi harinya harga tiket masuk per orang turun menjadi Rp25.000 dan tanggal 2 Januari harga tiket masuk kembali normal jadi Rp15.000 lagi," ujar Jerry.
Namun, untuk tarif masuk kendaraan ke kawasan TMII akan tetap sama, yaitu Rp10.000 untuk motor, Rp15.000 untuk mobil/kendaraan roda empat, dan Rp35.000 untuk bus.
Untuk perayaan menyambut tahun baru 2019 di TMII, pada pukul 00.00 WIB akan dilakukan pertunjukan kembang api, dan akan ada 6.422 tembakan kembang api yang dipusatkan di Pulau Kalimantan pada saat malam pergantian tahun.
Selain pertunjukan kembang api, TMII akan mengadakan atraksi wayang kulit semalam suntuk di titik Candi Bentar dan di tiga anjungan daerah, yaitu anjungan Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Yogyakarta.
Tidak hanya itu, para pengunjung TMII selama menunggu perayaan pergantian tahun juga akan dihibur dengan konser musik dangdut Monata yang dibawakan oleh para penyanyi dangdut ibukota yang akan tampil di panggung utama, yang terletak di dekat Museum Iptek TMII.
Jerry menyebutkan bahwa pihak TMII menargetkan jumlah pengunjung Taman Mini selama pekan Natal dan Tahun Baru dapat mencapai 450 ribu orang, dan target tersebut pun sudah terlampaui, di mana hingga Senin pagi (31/12) jumlah pengunjung TMII sudah mencapai sekitar 500 ribu orang.
Baca juga: Pengunjung TMII saat libur Natal-Tahun Baru capai 500 ribu orang
Baca juga: TMII meriahkan tahun baru dengan kembang api dan wayang kulit
Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018
