Antisipasi cuaca, pesta kembang api Kuta dialihkan ke darat

Badung, Bali (ANTARA News) - Panitia penyelenggara perayaan pergantian tahun di wilayah Pantai Kuta, Badung, Bali, mengalihkan kegiatan pesta kembang api ke wilayah darat, dari rencana awal yang akan menembakkan kembang api dari tengah laut perairan Kuta.

"Pesta kembang api tetap kami laksanakan, namun akan diselenggarakan di darat, di kawasan bibir Pantai Kuta dengan mempertimbangkan kondisi cuaca saat ini," ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung, Made Badra, di Mangupura, Minggu.

Ia mengatakan, pengalihan lokasi tersebut dilakukan berdasarkan hasil koordinasi dengan sejumlah instansi seperti, Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah 3 Denpasar, kepolisian dan Bupati Badung dengan mempertimbangkan berbagai faktor khususnya faktor keselamatan.

"BMKG mengeluarkan peringatan dini terjadinya gelombang tinggi. Dengan kondisi itu, sangat tidak memungkinkan untuk menembakkan kembang api dari tengah laut sekalipun itu menggunakan kapal. Kami khawatir dengan adanya gelombang tinggi. Maka dari itu kami mengubah rencana dari plan A menjadi plan B," katanya.

Ia menjelaskan, nantinya pesta kembang api akan diselenggarakan di sisi bibir pantai di sekitar kawasan Hotel Citadines Kuta atau sekitar 100 meter di sebelah utara pusat perbelanjaan Beachwalk Kuta.

"Meskipun dipindah tidak jadi di tengah laut, saya yakin pesta kembang api perayaan pergantian tabun besok akan tetap berlangsung dengan meriah dan dapat menghibur warga dan para wisatawan," ujarnya.

Untuk kegiatan pesta kembang api perayaan tahun baru 2019 di kawasan Pantai Kuta, Pemkab Badung telah menganggarkan anggaran sebesar Rp900 juta dengan durasi pesta kembang api selama 15 menit.

"Meskipun dipindah, pesta kembang api tetap sama seperti konsep awal, dengan jumlah kembang api yang ditembakkan ke langit Pantai Kuta sebanyak lima ribu shot," kata Badra.

Selain pesta kembang api tersebut, Pemkab Badung juga akan menampilkan sejumlah musisi seperti kelompok musik Lolot, FDJ Kiara dan FDJ Nadia untuk memeriahkan malam pergantian tahun.

Dengan berbagai atraksi dan hiburan yang akan ditampilkan, panitia penyelenggara berharap perayaan pergantian tahun itu nantinya dapat menghibur dan berkesan bagi ribuan warga dan wisatawan yang diperkirakan akan kemadati kawasan Pantai Kuta sejak Senin (31/12) sore.

"Kami yakin kegiatan ini akan menjadi daya tarik wisatawan. Saya juga mengimbau masyarakat untuk tidak menyalakan kembang api secara parsial di kawasan pemukiman," ujar Made Badra.