Tingkat kriminalitas narkoba Jakarta Barat menurun, barang bukti meningkat

... Semuanya itu mengarah ke Jakarta Barat...

Jakarta (ANTARA News) - Tingkat kasus kiminalitas kejahatan narkoba di wilayah Jakarta Barat terhitung menurun sebanyak 13 persen dibandingkan pada 2017, sedangkan jumlah barang bukti meningkat.

Kepala Polres Metro Jakarta Barat, Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi, di Jakarta, Jumat, menjabarkan, total kriminalitas narkoba di wilayah hukumnya menurun, dari 1.231 kasus pada 2017 menjadi 1.088 kasus pada 2018.

“Ada 1.418 orang diamankan hingga sekarang. Bila dirata-ratakan hampir empat orang diamankan dalam sehari,” kata dia.

Ia melanjutkan bila dibandingkan awal 2018 sedikitnya dua orang sehari ditangkap Polres Metro Jakarta Barat, kemudian menjelang pertengah tahun rata-rata penangkapan meningkat menjadi tiga orang sehari.

Kini pada akhir tahun penangkapan narkoba meningkat menjadi empat orang dalam sehari.

Demi memutus penyalahgunaan narkoba, dia mengatakan, pola penangkapan berubah dengan menyisir beberapa pengecer besar dan bandar narkoba.

Penangkapan dilakukan dengan menyisir daerah penyangga dan perbatasan Jakarta Barat. Dari sana, mereka berhasil menyita sejumlah narkoba dari beberapa tempat, di antaranya pabrik narkoba di Cikupa dan Cibinong, Jawa Barat.

“Semuanya itu mengarah ke Jakarta Barat,” ucapnya.

Sementara untuk tersangka, dia menyebutkan, dari 1.417 tersangka yang diamankan satu diantara merupakan WNA. “Masih didomnasi laki-laki. Dari keseluruhan itu ada 70 perempuan,” tuturnya.

Sementara untuk barang bukti, dia mencatat peningkatan jumlah barang bukti narkoba yang berhasil diamankan.

Ia memaparkan pada 2018 tercatat ada jenis narkoba yang disita mereka; shabu-shabu yang naik 16 persen dari 75,9 kilogram di pada 2017 menjadi 88,12 kilogram pada 2018.

Selain shabu-shabu, ada pula ekstasi yang naik 90 persen dari 20.433 butir ditahun 2017 menjadi 38.929,5 butir pada 2018.

Pada narkoba jenis ganja, terungkapnya 1,3 ton ganja pada awal 2018, membuat barang bukti ganja pada 2018 meningkat 3.000 persen dari sebelumnya 42,6 kilogram menjadi 1,32 ton.

Selain itu pada tahun ini Polres Metro Jakarta Barat di akhir tahun juga mengamankan satu ons kokain milik Steve Emmanuel yang dia bawa dari Belanda.