Pertamina dirikan empat dapur umum bagi korban tsunami

Semoga bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat untuk warga di sini

Jakarta (ANTARA News) - PT Pertamina (Persero) mendirikan empat dapur umum bagi korban bencana tsunami Selat Sunda, yang terjadi pada Sabtu (22/12/2018) malam, untuk memperluas cakupan bantuan.

Siaran pers Pertamina di Jakarta, Jumat menyebutkan keempat dapur umum itu dibangun di Desa Sukarame, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, karena merupakan salah satu lokasi terdampak bencana cukup parah.

Direktur Hulu Pertamina Dharmawan H Samsu mengatakan melalui Posko Pertamina Peduli, sudah disalurkan bantuan berupa air mineral, beras, makanan instan, biskuit, makanan bayi, selimut, serta keperluan wanita dan bayi.

Pertamina juga melengkapi bantuan dengan peralatan masak seperti panci besar dan kompor untuk operasional dapur umum.

Selain itu, Pertamina juga memberikan 20 tabung Bright Gas 5,5 kilogram dan 25 tabung elpiji 12 kilogram untuk posko BUMN Peduli.

"Semoga bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat untuk warga di sini," harap Dharmawan.

Posko Pertamina Peduli didirikan di atas bukit Desa Sukarame, milik Perhutani, yang dimanfaatkan oleh masyarakat terdampak untuk mengungsi.

Awalnya, hanya sekitar 400-500 pengungsi, kemudian saat ini sudah bertambah menjadi 1.200 orang.

"Posko ini untuk memudahkan kami memberikan bantuan kepada para pengungsi yang jumlahnya semakin bertambah,” ujarnya.

Dharmawan menyambangi Posko Pertamina Peduli di Desa Sukarame pada Selasa (25/12/2018).

Posko ini berdiri sejak Minggu (23/12/2018), sehari setelah tsunami melanda Banten dan Lampung.

Dharmawan menyerahkan bantuan Pertamina untuk masyarakat terdampak yang mengungsi di beberapa titik di desa tersebut.

Ia berpesan para pengungsi dapat saling membantu dan menjaga satu sama lain.

Dharmawan juga mendoakan para pengungsi selalu dalam kondisi sehat.

Tak lupa, ia memotivasi para pengungsi agar selalu semangat dalam menatap kehidupan selanjutnya.

Pada Rabu (26/12/2018), Dharmawan melanjutkan pemantauan penyaluran bantuan ke salah satu daerah terdampak bencana tsunami Banten di Desa Sumber Jaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang.

Dharmawan menyisir bagian pantai dan melihat langsung lokasi terdampak.

Kecamatan Sumur merupakan salah satu wilayah terparah yang terdampak tsunami karena lokasinya persis berada di pesisir pantai.