Jakarta (ANTARA News) - PT Bank BRIsyariah Tbk bergerak cepat menyalurkan bantuan kepada korban tsunami Selat Sunda.
Bantuan tersebut disalurkan melalui perwakilan Kantor Cabang BRIsyariah Cilegon dan Bandar Lampung mulai Senin, 24 Desember 2018.
"Kami terus berkoordinasi dengan pimpinan cabang BRIsyariah Cilegon dan Lampung. Cabang kami disana sigap merespon dan turut membantu," ujar Sekretaris Perusahaan BRIsyariah Indriati Tri Handayani di Jakarta dalam keterangan resminya, Kamis.
Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa total bantuan awal yang telah disalurkan BRIsyariah hingga Rabu, 26 Desember 2018 mencapai Rp100 Juta, bantuan tersebut juga berasal dari lembaga zakat yang telah bekerjasama dengan BRIsyariah yaitu YBM BRI dan BAZNAS.
"Kami terus berkoordinasi dengan Kantor Cabang terdekat, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan di Banten serta Lampung untuk mengetahui secara pasti kebutuhan para korban bencana tsunami disana,” tutur Indri.
BRIsyariah menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak langsung bencana yaitu di Desa Tembong dan Desa Tarogong yang berlokasi di Banten dan Desa Way Muli, Lampung.
Bantuan-bantuan yang telah disalurkan BRIsyariah berupa peralatan sholat, obat-obatan atau P3K, makanan siap saji, air minum, tenaga medis, selimut, sampai dengan kebutuhan wanita yang dibuat dalam bentuk paket survival kits.
"Selain BAZNAS dan YBM BRI, kami juga membuka donasi bagi masyarakat untuk membantu para korban tsunami Banten dan Lampung melalui rekening infaq shadaqah BRIsyariah," kata Indri.
Menurutnya, bantuan masyarakat yang masuk ke rekening infaq shadaqah BRIsyariah akan disalurkan dalam bentuk dana tunai dan logistik, menyesuaikan kebutuhan korban bencana.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2018