Jakarta (ANTARA News) - Warga Aceh yang tinggal di Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek) pada Rabu menggelar acara zikir dan doa bersama untuk memperingati bencana tsunami yang 14 tahun lalu melanda Aceh dan beberapa negara di sekitar Samudera Hindia.

Ustaz Isfaniar menyampaikan ceramah dalam acara yang berlangsung di kantor penghubung Pemerintah Aceh di Jakarta untuk memperingati bencana tsunami yang meluluhlantakkan Aceh dan merenggut sekitar 200 ribu nyawa pada 26 Desember 2004.

"Mudah-mudahan peringatan tsunami ini menjadi i'tibar bagi kita semua sehingga kita tidak pernah lalai meminta pengampunan Allah SWT," kata dia.

Sementara Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh Almuniza Kamal mengatakan, "Ini sebagai salah satu bentuk keprihatinan dan empati, karena setiap kita adalah korban, maka kita mengirimkan doa kepada saudara-saudara kita yang menjadi korban tsunami."

Zikir dan doa bersama juga dilakukan di Aceh. Acaranya dipusatkan di Masjid Tgk Mahraja Gurah Gampong Lam Geu Ue, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar.

Ustaz Abdul Somad (UAS) dijadwalkan menyampaikan tausiah dalam acara yang akan dihadiri sekitar 10.000 orang itu.

Baca juga:
Peringatan tsunami Aceh akan dihadiri 10.000 pengunjung
Warga ziarahi kubur korban tsunami Aceh

Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018