Paris (ANTARA News) - Pelatih Portugal asal Brazil Luiz Felipe Scolari dilarang bertugas empat pertandingan oleh UEFA setelah bentrok hebat dengan pemain asal Serbia Ivica Dragutinovic. Scolari dan Dragutinovic bertengkar di pinggir lapangan setelah pertandingan kualifikasi yang berlangsung panas dan berakhir imbang 1-1 pada 12 September yang menyebabkan Scolari melayangkan kepalannya kepada pemain Serbia itu. Dalam larangan itu disebutkan Scolari tidak boleh berada dilapangan pada empat pertandingan sisa kualifikasi Portugal. Pelatih asal Brazil itu juga didenda 17.000 dolar AS. Tapi Scolari mengatakan dia akan ajukan banding terhadap keputusan UEFA itu. "Saya pikir hukuman ini terlalu berat. Pemain yang terlibat dengan hal ini sudah dilarang dua pertandingan dan itu sebabnya mengapa saya naik banding atas keputusan ini," kata Scolari dalam jumpa pers. Badan sepak bola Eropa UEFA melarang Dragutinovic tampil pada dua pertandingan karena perannya dalam insiden itu sehingga tak akan bermain di Armenia dan Azerbaijan pada 13 dan 17 Oktober. Scolari mengatakan usai pertandingan, pemain SXevilla itu menghina keluarganya. "Kata-kata dalam bahasa Spanyol itu langsung ditujukan kepada keluarga saya dan saya amat paham," katanya. "Reaksi saya salah, tapi kadang-kadang bahkan orang bisa membuat kesalahan." UEFA mengatakan, sanksi itu karfena "tindakan tidak wajar". Scolari dan Dragutinovic bisa mengajukan banding atas keputusan itu, tapi dalam tiga hari secara tertulis, demikian AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007