Jambi (ANTARA News) - Empatbelas kapal cepat dari dua perusahaan pelayaran akan disiapkan untuk melayani lonjakan arus penumpang yang mudik lebaran/Hari Raya Idul Fitri 1428 H lewat pantai timur Provinsi Jambi. Kepala Administrator Pelabuhan (Adpel) Kuala Tungkal, M Jufri di Jambi, Jumat menyebutkan, kendati lonjakan arus mudik dan balik lebaran lewat pantai timur diprediksi tidak mengalami peningkatan yang cukup signifikan, namun kesiapan armada kapal cepat tetap dilakukan. Kapal cepat dari dua perusahaan itu yakni PT Marina dan PT Sabang Marindo melayani rute Kuala Tungkal-Batam dengan tarif Rp240.000/orang, dan Kuala Tungkal-Guntung Rp140.000 per penumpang. Selama dua tahun terakhir jumlah penumpang dan volume pelayaran dua rute tersebut terus menurun, yang sebelumnya dua kali sehari kini menjadi dua hari sekali. Lebih sepekan puasa berjalan, juga belum terjadi lonjakan penumpang, dan kapal cepat yang berkapasitas 250 hingga 400 penumpang itu hanya setengah dari kapasitas tempat duduk yang terisi, baik penumpang yang datang maupun yang pergi. Menurunnya jumlah penumpang lewat pantai timur itu selain disebabkan dibukanya rute penerbangan Jambi-Pekanbaru dan Jambi-Batam, juga adanya kapal cepat yang melayani langsung menuju ibu kota provinsi di Sumatera dan pulau Jawa. Dari Batam kini sudah ada kapal cepat yang melayani rute langsung ke Palembang, Lampung dan Jakarta, yang sebelumnya mereka transit lewat pelabuhan Kuala Tungkal, lalu menggunakan bus angkutan umum menuju kampung halamannya. Harga tiket pesawat Jambi-Batam antara Rp224.000 hingga Rp544.000, dan Jambi-Pekanbaru Rp215.000 hingga Rp490.000 yang tidak jauh selisih dengan tarif kapal cepat juga membuat penumpang lebih memilih angkutan udara.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007