Alhamdulillah jalannya sudah rapih dan mendapatkan sertifikasi untuk bisa dilalui masyarakat.
Surabaya (ANTARA News) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyatakan bahwa Tol Trans Jawa akan dibuka untuk masyarakat umum mulai besok Jumat 21 Desember 2018.
"Mungkin besok pagi (Tol Trans Jawa) sudah dibuka untuk umum," ujar Menteri Rini kepada para awak media di Surabaya, Kamis.
Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa jalan Tol Trans Jawa ini sudah mendapatkan sertifikasi dan dalam kondisi sepenuhnya bagus, sehingga bisa dilalui oleh masyarakat umum.
"Alhamdulillah jalannya sudah rapih dan mendapatkan sertifikasi untuk bisa dilalui masyarakat," kata Menteri BUMN terserbut saat menghadiri acara pelepasan rombongan Ekspedisi Tol Trans Jawa.
Selain Menteri BUMN, acara pelepasan Ekspedisi Tol Trans Jawa juga dihadiri oleh sekretaris Kementerian BUMN, direktur utama Pertamina, direktur utama BNI, direktur utama Mandiri, direktur utama BTN, direktur utama Telkomsel, direktur utama Jasa Marga, direktur utama Waskita dan para pimpinan lainnya.
Tol Trans Jawa yang akan dibuka untuk masyarakat umum di Jumat (21/12) pagi, sebelumnya siap dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada hari ini.
Ekspedisi Tol Trans Jawa yang digelar oleh Kementerian BUMN ini merupakan bagian dari rangkaian acara peresmian Tol Trans Jawa oleh Kepala Negara.
Tol Trans Jawa yang akan dibuka untuk masyarakat umum tersebut meliputi tujuh ruas tol Trans Jawa , di antaranya Batang-Semarang sepanjang 75 kilometer (Km), Semarang- Solo Segmen Salatiga-Kartasura sepanjang 31 Km, Ngawi-Kertosono-Kediri Segmen Wilangan-Kertosono 37,9 Km, Gempol-Pasuruan Segmen Pasuruan-Grati sepanjang 14 Km dan Pemalang-Batang sepanjang 39,2 Km, Surabaya-Gempol, dan Jombang-Mojokerto.
Menurut data yang dilansir dari Jasa Marga, total panjang dari tujuh ruas tol Trans Jawa tersebut memiliki panjang sekitar 199,55 kilometer.
Jalan Tol Trans Jawa tersebut menghubungkan Jakarta dengan Surabaya dan memiliki total panjang keseluruhan sekitar 760 Kilometer.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2018