Jakarta (ANTARA News) - Seniman muda asal Indonesia, Prilla Tania (27), memenangkan program beasiswa magang seni selama dua bulan di Australia Barat, tepatnya di International Art Space Kellerberrin Australia (IASKA) dan Pusat Kesenian Freemantle. Prilla, seniman multi media dari Bandung, menjadi seniman pertama Indonesia yang berhasil mendapatkan beasiswa ini. Seperti dikutip dari pernyataan tertulis Kedutaan Besar (Kedubes) Australia di Jakarta, Kamis, "Kami berbahagia Prilla akan mendapat kesempatan untuk mengembangkan cakrawala kreativitasnya di Australia. Pekerjaan Prilla di media baru yang menggunakan video digital dan fotografi untuk mengekspresikan ide-idenya tentang dunia modern dan kontemporer di Indonesia, kata Louise Hand, Kuata Usaha Kedubes Australia. Ia menambahkan, kesempatan tersebut pertama kalinya Pusat Kesenian Australia Barat menjamu seorang seniman dari Indonesia. Komunitas seni setempat menantikan dengan gembira untuk bekerja sama dan belajar dengan Prilla. Program beasiswa ini turut didukung oleh Australia Indonesia Institute, suatu badan inisiatif Pemerintah Australia yang bergerak di berbagai bidang humaniora termasuk seni. Program ini bertujuan menjalin kolaborasi kreatif antara seniman Australia dan Indonesia dalam bidang kesenian visual kontemporer. Selain juga memperkenalkan warga Australia kepada keragaman dan kecanggihan bidang seni visual Indonesia. IASKA menyiapkan akomodasi dan tunjangan harian untuk Prilla serta ruang studio untuk menciptakan hasil karyanya. Prilla akan bertemu dengan seniman Australia dan internasional, para kurator dan manajer seni. Ia juga dijadwalkan hadir dalam "artopia" dan Festival Kesenian Freemantle. Sebagai program balasan, pada Desember 2007 seorang seniman Australia akan melakukan magang seni selama dua bulan di Yogyakarta. Ia akan dijamu oleh Rumah Seni Cemeti.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007