"Kami menggunakan dua lapangan golf sejak menggelar kejuaraan junior ini pada 2017 yaitu di Pondok Indah dan di Senayan karena minat keikutsertaan yang tinggi dari para peserta baik dari Asia ataupun Eropa," kata Ketua Panitia Penyelenggara Kejuaraan Junior Golf Internasional 2018 Andreas Tjahjadi di Jakarta, Senin.
Sebanyak 126 peserta akan bertanding di lapangan golf Pondok Indah. Sedangkan 36 peserta akan bertanding di lapangan golf Senayan.
"Para peserta itu berasal dari China, Filipina, Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Prancis, Singapura, Sri Lanka, Taiwan, dan Thailand. Dari Indonesia, para peserta yang turut bertanding bukan hanya dari Jakarta dan sekitarnya melainkan juga dari sebelas daerah," kata Andreas.
Sebelas daerah yang mengikutsertakan atlet-atlet mereka dalam kejuaraan junior 2018 itu adalah Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kepulauan Riau, dan Sumatera Utara.
"Kami berharap kejuaraan yang diikuti para peserta berusia 18 tahun ini dapat meningkatkan perkembangan cabang golf di berbagai daerah secara merata dan mendorong regenerasi atlet-atlet nasional," kata Anderas.
Ketua Umum PB Persatuan Golf Indonesia Murdaya Po mengatakan kehadiran kejuaraan junior internasional itu akan menambah pengalaman bertanding dan meningkatkan kepercayaan diri para pegolf muda Indonesia. "Sehingga mereka terbiasa untuk berkompetisi dengan para pegolf dari negara lain," katanya.
Pertandingan Kejuaraan Junior Golf Internasional Tabungan BRI Junio Pondok Indah itu terbagi dalam enam kelompok umur putra dan putri yaitu kelompok umur A untuk peserta berusia 15-18 tahun, kelompok umur B untuk peserta berusia 13-14 tahun, kelompok umur C untuk peserta berusia 11-12 tahun.
Kemudian, kelompok umur D untuk peserta berusia 10 tahun, kelompok umur E untuk peserta berusia sembilan tahun, dan kelompok umur F untuk peserta berusia 7-8 tahun. ***4***
Baca juga: Pengurus PGI 2018-2022 fokus pembinaan-regenerasi atlet
Baca juga: KONI harapkan Ketua PGI terpilih berorientasi pembinaan
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2018