Indeks Dow Jones Industrial Average meningkat 70,11 poin atau 0,29 persen, menjadi berakhir di 24.597,38 poin. Indeks S&P 500 turun 0,53 poin atau 0,02 persen, menjadi ditutup di 2.650,54 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir 27,98 poin atau 0,39 persen lebih rendah menjadi 7.070,33 poin.
Pasar positif di awal sesi dengan Dow melompat lebih dari 200 poin pada level tertingginya.
Optimisme tentang perdagangan dan reli saham General Electric (GE) berkontribusi pada kenaikan awal ekuitas, namun, ketidakpastian bertahan, sehingga membatasi kenaikan pasar, para ahli mencatat.
Saham Procter & Gamble dan McDonald`s masing-masing menguat 2,62 persen dan 1,61 persen, memimpin kenaikan di Dow. Nike dan DowDupont menurun, berada di antara pemain terburuk dalam indeks 30 saham.
Saham GE melonjak lebih dari 7,00 persen pada Kamis (13/12) setelah analis J.P. Morgan meningkatkan prospek sahamnya.
Enam dari 11 sektor utama S&P 500 ditutup lebih tinggi, dengan kenaikan di sektor utilitas dan konsumen kebutuhan pokok mengimbangi kerugian di sektor material dan keuangan.
Di sisi ekonomi, dalam pekan yang berakhir 8 Desember, angka pendahuluan untuk klaim pengangguran awal AS, cara kasar untuk mengukur PHK, turun 27.000 dari tingkat direvisi minggu sebelumnya menjadi 206.000, lebih rendah dari perkiraan pasar, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan Kamis (13/12).
Sementara itu, rata-rata pergerakan empat minggu yang lebih stabil adalah 224.750, penurunan 3.750 dari rata-rata direvisi minggu sebelumnya. Demikian laporan yang dikutip Xinhua.
Baca juga: Saham BMW melonjak, saat Bursa Jerman ditutup hampir datar
Baca juga: Saham Grup Mark & Spencer rontok, Bursa Inggris ditutup turun tipis
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018