Jakarta (ANTARA News) - Klub Satya Wacana Salatiga siap memberikan kejutan kepada Satria Muda (SM) Pertamina dan Pelita Jaya (PJ) Basketball yang akan mereka hadapi di seri kedua Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Pertamax 2018-2019.

"Kami mencoba curi kemenangan dari tim besar," ujar pelatih Satya Wacana Salatiga Efri Meldi kepada Antara di Jakarta, Kamis.

Efri Meldi mengakui bahwa di atas kertas, SM dan PJ lebih unggul dari timnya. Namun, bagi dia, itu bukan jaminan.

Pria berusia 35 tahun itu berjanji akan membuat SM dan PJ tidak menjalani laga yang mudah kontra timnya.

"Kami akan memberikan perlawanan maksimal," kata Efri Meldi.

Demi mewujudkan keinginan tersebut, Meldi mempersiapkan timnya dengan berlatih intensif bersama pemain barunya center Raymond Edward Miller yang menggantikan posisi Ronald Whitaker.

Dia pun meminta para pemainnya untuk konsisten dari awal hingga akhir pertandingan.

"Para pemain mesti konsisten dan fokus untuk memenuhi target lolos ke playoff di akhir musim reguler," tutur Meldi.

Seri kedua IBL Pertamax 2018-2019 digelar pada Jumat-Minggu, 7-9 Desember 2018 di Britama Arena, Jakarta.

Satya Wacana akan bertanding dua kali, yaitu menghadapi Satria Muda Pertamina pada Jumat (7/9) dan Pelita Jaya Jakarta pada Minggu (9/12).

Sebagai informasi, selain Satya Wacana, Stapac Jakarta juga melakukan pergantian pemain asing. Keenan Allah Peterson dan Jordin Mayes dikembalikan ke agen dan Stapac mendatangkan Kendal Lee Yancy serta Savon Rafriyq Goodman.

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018