Hal tersebut sebagai persiapan mengantisipasi banjir lagi di jalan Krama Yudha RT 10/RW 05 Rawa Terate, Kecamatan Cakung yang sempat terendam air setinggi 40 cm akibat guyuran hujan deras sejak Senin (3/12) pagi.
"Hari ini kami meninjau keberadaan dan persiapan apa saja yang telah diupayakan pada rumah pompa di Kelurahan Cakung Barat dan tentunya di harapkan dapat menjadi solusi dan memberikan rasa aman bagi warga saat hujan deras," kata Wali Kota Jakarta Timur M Anwar dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Dua unit pompa bergerak tersebut, memiliki kapasitas cukup besar yang mampu memompa kapasitas 400 liter perdetik dan bekerja setiap hari selama 24 Jam, maka genangan-genangan yang ada dapat diantisipasi dengan baik.
"Setidaknya, kita telah melakukan berbagai upaya sebelum kita melapor kepada Pak Gubernur mengenai langkah dalam mencari solusi kedepan," katanya.
Pemkot juga mengajak seluruh warga untuk meningkatkan gotong royong, terutama dalam menjaga kebersihan lingkungan. Selain itu mereka juga meminta kepada PT Krama Yudha untuk peduli terhadap lingkungan sekitar.
"Marilah kita tingkatkan kebersamaan kita dalam semangat gotong royong. Pak Gubernur sudah berpesan agar semua saling siaga tanggap dalam menangani bencana serta musibah yang terpenting juga PT. Krama Yudha untuk perduli dengan lingkungan sekitar, pihaknya perlu menyerahkan lahan untuk membuat sumber resapan," ucap Anwar menambahkan.
Baca juga: TPU Semper Jakarta Utara tergenang
Baca juga: Banjir di Kebon Jeruk Jakarta lantaran akar beringin
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018