Jakarta (ANTARA News) - Musisi Mondo Gascaro merilis album yang merupakan soundtrack dari film "Kucumbu Tubuh Indahku" karya sutradara Garin Nugroho.

Sebagian besar lagu dalam film ini merupakan remake lagu-lagu Indonesia lama, seperti “Hanya Semalam” dan “Rindu Lukisan” karya Ismail Marzuki, serta “Apatis” yang pernah dipopulerkan oleh Benny Subardja di tahun 1970an.

“Pertama kali mas Garin menceritakan tentang film ini dan konsep musik yang dibayangkan, beliau bilang ingin menggunakan lagu dan musik sebagai penanda jaman yang membuka ruang memori dan sejarah kita," ujar Mondo Gascaro dalam keterangan pers yang diterima Antara, Selasa.

Beberapa nama penyanyi juga terlibat membawakan lagu dalam album soundtrack ini. Mereka adalah Endah Laras, Danilla dan tak ketinggalan Mondo Gascaro.

Mondo juga membuat satu lagu baru yang berjudul “Dari Seberang” yang ditulisnya bersama Garin Nugroho dalam penulisan liriknya.

“Karya-karya Mondo selalu mengandung dua aspek: memori pada Indonesia lama dan hari ini. Maka sangat tepat untuk film ini. Pada sisi lain, karya Mondo juga mengedepankan kesederhanaan dan kemampuan mengelola perasaan atas pilihan aransemennya," demikian ujar Garin Nugroho.

Kucumbu Tubuh Indahku” (Memories Of My Body) merupakan karya film terbaru dari maestro Garin Nugroho yang mengisahkan tentang kehidupan seorang penari tradisional lengger, terinspirasi oleh kisah hidup Rianto, mantan penari lengger yang sekarang menjadi penari kaliber internasional dan menetap di Tokyo.

Film ini baru saja meraih penghargaan sebagai film terbaik di 3 Continent Film Festival di Nantes, Prancis dan telah diputar di berbagai festival film Internasional sejak Agustus lalu, antara lain Le Bienalle Venice Film Festival, Busan International Film Festival, Adeleide Film Festival, Singapore International Film Festival.

Baca juga: Piringan hitam "Rajakelana" Mondo Gascaro rilis di Jepang

Baca juga: Mendengar misi Mondo Gascaro dalam musik

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018