PB POBSI buka lowongan ketua umum baru

Setiap pengprov hanya boleh mencalonkan satu orang calon ketua umum dengan dukungan yang harus ditandatangani oleh ketua umum pengprov atau pengurus harian yang diberi mandat oleh ketua umum/kuasa oleh ketua umum

Jakarta (ANTARA News) - Pengurus Besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (PB POBSI) membuka lowongan sebagai ketua umum baru organisasi olahraga tersebut seiiring dengan berakhirnya masa bakti Wempi Watipo sebagai ketua umum periode 2014-2018.

Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Munas PB POBSI 2018, Ferdinand Risamasu dalam keterangannya di Jakarta, Selasa mengatakan pihaknya telah menyiapkan mekanisme pendaftaran sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Pendaftaran calon kami buka mulai 10 Desember. Sedangkan untuk pengembalian formulir kami tutup tanggal 12 Desember. Untuk pengambilan formulir pendaftaran di Sekretariat Tim Penjaringan dan Penyaringan di Hotel Paragon Wahid Hasyim Jakarta," kata Ferdinand dalam keterangan resminya.

Menurut dia, untuk maju sebagai bakal calon harus memenuhi semua persyaratan yang telah ditetapkan berdasarkan hasil Rakernas PB POBSI yang diantaranya adalah bakal calon berusia minimum 35 tahun, mengisi persyaratan tertulis kesediaan sebagai calon Ketua Umum 2018-2022.

Kemudian untuk calon yang berstatus PNS/TNI/Polri atau pejabat pemerintah wajib melampirkan ijin tertulis dari atasan langsung yang bertugas serta mendapat dukungan minimal dari 12 pengprov dari 34 yang sah atau 35 persen.

"Setiap pengprov hanya boleh mencalonkan satu orang calon ketua umum dengan dukungan yang harus ditandatangani oleh ketua umum pengprov atau pengurus harian yang diberi mandat oleh ketua umum/kuasa oleh ketua umum," kata Ferdinand menjelaskan.

Sesuai dengan rencana, PB POBSI siap menggelar Musyawarah Nasional (Munas) 2018 dengan agenda utama pemilihan Ketua Umum baru masa bakti 2018-2022 di Conference Hall I News Kebon Sirih, Jakarta, pada 16-18 Desember.

Meski pendaftaran resmi belum dibuka, ada beberapa nama yang muncul ke permukaan yang salah satunya adalah pengusaha media, Hary Tanoesudibyo. Pria yang juga ketua federasi futsal Indonesia itu diklaim didukung 33 perwakilan pengprov PB POBSI.

"Kami sudah siap bekerja untuk menjaring dan menyaring para bakal calon Ketua Umum PB POBSI 2018-2022 yang akan maju dalam Munas 2018," kata Ferdinand Risamasu menegaskan.