Satgas perbatasan RI-PNG tangkap pemuda pembawa ganja

Jayapura (ANTARA News) - Satuan tugas (Satgas) pengamanan perbatasan (Pamtas) RI-Papua Nugini Yonif PR 328/DGH menangkap seorang pemuda yang membawa tiga kilogram ganja.

Komandan Satgas (Dansatgas) Pamtas Yonif PR 328/DGH Mayor Inf Erwin Iswari ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Sabtu mengatakan pemuda berinisial JH itu ditangkap dan diamankan ketika membawa ganja yang disamarkan dalam karung beras.

"Jadi, JH diamankan ketika Danpos Muara Tami yang dipimpin oleh Serka Rohmat bersama delapan personel menggelar `sweeping` pada Kamis malam pekan ini," katanya.

Sekitar pukul 21.54 WIT, Serka Rohmat melihat seorang pemuda sedang mendorong sepeda motor, yang belakangan diketahui berinisial JH, datang dari arah Skouw perbatasan menuju Skouw Mabo dengan gerak gerik mencurigakan .

"Setelah dilakukan pengecekan, diketahui bahwa isi karung beras yang dibawa ternyata berisi ganja dengan berat tiga kilogram dan satu unit motor jenis Satria FU 150 cc dengan nomor polisi DS 5611 tidak dilengkapi dengan surat-surat," katanya.?

Berdasarkan keterangan JH, motor itu dicuri dari pinggir jalan Kampung Mosso, Distrik Muaratami, Kota Jayapura.

"Setelah melaksanakan pemeriksaan, personel Satgas langsung berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Polsek Muara Tami dan menyerahkan pemuda tersebut beserta barang bukti ganja dan motor curian guna menjalani proses hukum selanjutnya," kata Erwin.

Kapolsek Muara Tami AKP Peterson menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada personel Satgas Pos Muara Tami karena telah membantu dalam dalam memberantas dan memutus rantai peredaran narkoba.

"Terima kasih kepada Satgas Pamtas yang telah membantu warga dan polisi," katanya.