Padang (ANTARA News) - Tinggi gelombang laut perairan pantai barat Sumbar, satu hari ke depan berpotensi tiga meter, arah angin bertiup dari barat daya hingga tenggara dengan kecepatan 12 - 20 kilometer per jam. Nelayan mesti waspada saat melaut. Analis cuaca BMG Tabing Padang, Amarizal, di Padang, Sabtu, menyebutkan, sehari ke depan perkiraan tinggi gelombang laut dua hingga tiga meter dan wilayah tersebut berpeluang hujan dengan intensitas ringan malam hari. Sementara cuaca pada wilayah daratan Sumbar, umumnya berawan dan berpluang hujan dengan intensitas ringan-sedang terjadi pada malam hari. Arah angin dari Barat Laut dengan kecepatan 12 - 20 kilometer per jam. Temperatur udara 22 -31 derajad celcius dan kelembaban 64 - 95 persen. "Hujan akan mengguyur kabupaten/kota di Sumbar, secara merata mulai Kabupaten Dharmasraya dan Pesisir Selatan sampai Kab, Pasaman Barat (bagian Barat) provinsi itu," katanya. Berpotensinya gelombang laut hingga tiga meter, neleyan pantai Padang, mesti waspada saat melakukan penangkapan ikan di perairan pantai barat. Secara terpisah, Jhon, nelayan pantai Padang, mengatakan, nelayan tetap saja melaut walau geombang tiga meter, namun kalau disertai badai bisa terhenti melautnya. "Jika hanya tinggi mencapai tiga meter, selama ini tetap ditempuh nelayan," katanya dan menambahkan, kecuali ditambah badai dan hari hujan siang nelayan banyak tak melaut. Sebelumnya, Saf (50) nelayan kawasan pantai Padang, menyatakan, sejak tiga hari terakhir aktifitas melaut nelayan tetap seperti biasa dan tidak terkendala dengan isu-isu yang muncul pasca gempa berkekuatan 7,9 Skala Richter pada Rabu Sore pukul 18.10 WIB. Aktifitas melaut nelayan tidak terpengaruh dengan berbagai isu tsunami dan gelombang tinggi, namun tetap waspada, katanya menambahkan, jika cuaca mulai buruk saat berada di tengah laut segera menepi ke pulau kecil terdekat dan ke pinggir pantai Padang.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007