"Alhamdulillah sejak diresmikan dua hari (25-27 November) pengguna layanan sms info pajak mencapai 15.000 lebih," kata Kepala Seksi STNK Subdirektorat Regident Ditlantas Polda Metro Jaya, Komisaris Polisi Bayu Pratama, di Jakarta, Selasa.
Hal itu menurut dia, menunjukkan tingkat ketertarikan masyarakat terhadap pelayanan info pajak kendaraan melalui *368*1# cukup tinggi.
Ia menyebutkan tingkat kunjungan info_pajak mencapai 8.076 orang, reminder pajak (1.190 orang), notif info ranmor (5.112 orang), dan info Simling Jakarta Pusat (90 orang), info Simling Jakarta Barat (83 orang), dan info Simling Jakarta Timur (129 orang).
Juga Info Simling Jakarta Selatan (107 orang), info Simling Jakarta Utara (47 orang), Samling Jakarta Barat (34 orang), Samling Jakarta Pusat (28 orang), Samling Jakarta Selatan (59 orang), Samling Jakarta Timur (60 orang), dan Samling Jakarta Utara (33 orang).
Dia ungkapkan Bayu, info *368*1# melayani info nomor polisi kendaraan, merk kendaraan, warna, tahun pembuatan, jenis bahan bakar kendaraan, masa berlaku STNK, dan jenis kendaraan.
Selain itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggulirkan layanan sms info melalui nomor 8893 yang telah mencapai 15.550 kunjungan.
Sejauh ini, masyarakat yang hendak mencari informasi pajak kendaraan hanya dapat menggunakan kartu seluler Telkomsel namun pihak Polda Metro Jaya akan segera menerapkan pada sejumlah operator lainnya.
Bayu menambahkan info layanan pajak kendaraan tersebut tidak menampilkan nama dan alamat pemilik kendaraan lantaran termasuk data rahasia.
"Khawatir disalahgunakan pelaku kejahatan," ujar Bayu.
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018