Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Jakarta Utara akan memaksimalkan penanganan rob di kawasan Penjaringan, Pademangan dan Cilincing dengan pompa air.

"Rob itu (faktor) alam, kami akan maksimalkan pompa. Selagi itu bisa ditangani oleh pompa," ujar Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim di Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan, rob yang terjadi di Kecamatan Penjaringan, Pademangan dan Cilincing saat ini terjadi karena tanggul laut belum terselesaikan.

Namun, pengerjaan tanggul laut memberi dampak positif, yakni rob tidak sampai mengganggu aktifitas warga Jakarta Utara yang berada dekat dengan pesisir laut.

"(Rob) tidak terlalu tinggi hanya semata kaki sampai sebetis," ujar dia.

Ia memaparkan, rob yang terjadi beberapa hari lalu berdasarkan pantauannya surut dengan cepat. Contohnya, mulai dari pagi sampai siang jam 12.00-13.00 WIB rob dalam pantauannya masih tinggi sekitar 10 sentimeter, namun pada pukul 14.00-15.00 WIB, rob sudah surut dengan sendirinya.

Meski begitu, Ali mengatakan pihaknya tetap mengerahkan tenaga pompa di beberapa titik tempat rawan intrusi air laut.

"Selagi itu lewat dari tanggul, bisa ditangani dengan pompa ya nggak masalah, dan yang penting tidak terlalu tinggi," katanya.

Tak hanya itu, ia mengimbau kepada seluruh komponen masyarakat untuk turut menjaga saluran air utama tetap lancar dan tidak terhambat sampah agar saat rob surut, aliran air tidak tertahan.

Pewarta: Devi Ramadhan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018