Jakarta (ANTARA News) - Rumah pompa air yang berlokasi di dekat Mall of Indonesia (MOI) Kelapa Gading, Jakarta Utara, memiliki kemampuan menyedot air sebanyak 500 liter per detik.
"Sudah dipasang dua pompa stasioner kapasitas 500 liter per detik," tutur Camat Kelapa Gading Manson Sinaga saat ditemui dalam apel siaga bencana banjir di Jakarta, Selasa.
Kedua perangkat tersebut, katanya melanjutkan, memiliki fungsi utama untuk mengatasi genangan yang kerap terjadi di kawasan Jalan Boulevard Barat Kelapa Gading.
Penangan genangan di kawasan itu juga dengan pengurasan saluran yang menuju inlet pompa agar air masuk dengan lancar.
Lalu dipasang juga sheetpile atau tembok beton dan penyiagaan mobil pompa di hilir Kali Bukit Gading Raya. Nanti, air yang ditampung mobil pompa tersebut akan disalurkan ke Kali Sunter.
"Pompa mobil akan disiagakan kalau hujan deras yang (waktunya) lama. Tapi dilihat pas hujan deras dua hari kemarin tidak memicu genangan seperti sebelumnya," katanya.
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Utara, Syamsuddin Lologau, memastikan seluruh aparat terkait akan bersiaga saat musim hujan untuk mengantisipasi banjir atau genangan air.
Oleh karenanya pihaknya kerap melaksanakan apel siaga bencana guna memastikan kesiapan seluruh tenaga terkait saat musim hujan seperti sekarang.
"Kami apel untuk pastikan bisa mengantisipasi banjir. Seluruh SKPD, TNI, Polri, unsur masyarakat dan perusahaan dilibatkan," katanya.
Pewarta: Roy Bachtiar
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018