Untuk IKM yang sudah dibina saja, satu tahun itu belum selesai, untuk (memproduksi produk) sesuai kualitas (APM dan industri besar) butuh dua tahun

Jakarta (ANTARA News) - Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Gati Wibawaningsih mengatakan IKM butuh waktu setidaknya dua tahun untuk memproduksi barang dengan kualitas yang sesuai spesifikasi APM (agen pemegang merek) dan industri besar.

"Untuk IKM yang sudah dibina saja, satu tahun itu belum selesai, untuk (memproduksi produk) sesuai kualitas (APM dan industri besar) butuh dua tahun," kata Gati usai menghadiri acara temu bisnis IKM Komponen Otomotif dengan Tier APM dan Industri Besar di Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan, sejauh ini, IKM Komponen Otomotif di Indonesia telah memproduksi berbagai aksesoris juga suku cadang mobil dan motor yang kualitasnya sesuai standar APM.

"IKM juga membuktikan kemampuannya dalam berinovasi dan melakukan pengembangan produk komponen yang selama ini dipenuhi oleh pasar impor," terang Gati.

Pembinaan produksi komponen berkualitas yang dibangun melalui kemitraan antara IKM dengan industri besar, menurut Gati, merupakan salah satu upaya mengurangi impor komponen, suku cadang, dan aksesoris.

"Tentu target kami (Kemenperin) impor 0 (nol) persen," sebut Gati.

Nilai impor suku cadang kendaraan bermotor roda empat atau lebih pada rentang Januari hingga Juni 2018 mencapai US$ 2,06 milyar, atau meningkat 33 persen pada periode sama pada 2017.

Kegiatan temu bisnis "link and match" IKM Komponen Otomotif dengan Tier APM dan Industri Besar di Kemenperin, Jakarta, Selasa menghubungkan setidaknya 100 IKM dengan 19 APM dan perusahaan besar.

Ratusan IKM itu berasal dari beberapa kota di Pulau Jawa, diantaranya Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Karawang, Bandung, Pasuruan, Purbalingga, Yogyakarta, Tegal, Klaten, dan Sidoarjo.

Baca juga: Temu bisnis Kemenperin tingkatkan produktivitas 2.000 pekerja
Baca juga: Kemenperin targetkan 45 IKM bermitra dengan industri besar
Baca juga: Kemenperin fasilitasi kemitraan 15 IKM dengan industri besar

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2018