Jakarta (ANTARA News) - Puluhan film Negeri Sakura diputar di Indonesia Japan Cinema Week 2018 atau Pekan Sinema Jepang 2018 di CGV Grand Indonesia, Jakarta pada 7-16 Desember 2018.

Acara ini dilangsungkan oleh Visual Industry Promotion Organization (VIPO) bersama Agency of Cultural Affairs dan Japan Foundation.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Pekan Sinema Jepang 2018 merupakan rangkaian perayaan 60 tahun hubungan diplomatik Jepang-Indonesia.

VIPO dalam keterangan pers, Kamis, mengatakan penyelenggaraan Pekan Sinema Jepang 2018 diharapkan bisa meningkatkan pemahaman masyarakat Indonesia terhadap kebudayaan Jepang, memperbesar peluang diputarnya film-film Jepang di Indonesia, dan berkontribusi terhadap perkembangan cultural tourism di Jepang.

Total ada 36 film yang siap ditampilkan di Pekan Sinema Jepang 2018. Film-film tersebut terbagi menjadi enam kategori: New J-Director, New J-Film, “Samurai” Historical, “Kira-Kira” Teen, “Tokusatsu” Special Effect & Documentary.

Beberapa judul yang akan ditayangkan antara lain "One Cut of the Dead", "Pieta in the Toilet", "Miss Hokusai, Let Me Eat Your Pancreas, GAMERA: The Guardian of the Universe" dan "GODZILLA" (1954).

Seluruh film tersebut merupakan hasil kurasi yang dilakukan oleh tim dari Agency of Cultural Affairs, VIPO, dan Japan International Foundation.

Tidak hanya menayangkan banyak film, pihak penyelenggara juga menyiapkan berbagai kegiatan menarik lainnya untuk publik dan sineas selama Pekan Sinema Jepang 2018 berlangsung.

Kegiatan-kegiatan tersebut antara lain adalah workshop mengenai special effect (Tokusatsu), diskusi dengan produser dan aktor dari Jepang, serta simposium oleh sineas dari kedua negara.

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018