Plt Gubernur Aceh : atlet berprestasi bukan muncul tiba-tiba

Banda Aceh, 20/11 (ANTARA News) - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyatakan atlet berprestasi bukan muncul secara tiba-tiba, tapi mereka lahir dari proses letihan berkesinambungan.

"Pekan Olahraga Aceh (PORA) merupakan wahana untuk memacu prestasi. Ini merupakan salah satu momen bagi atlet untuk unjuk kebolehan, sebelum meningkat ke kompetisi yang lebih tinggi," kata Nova Iriansyah di sela-sela membuka PORA ke-13 di Jantho, Senin malam.

Acara pembukaan tersebut juga dihadiri oleh Asisten Deputi Bidang Tenaga Keolahragaan Kemenpora Herman Chaniago yang mewakili Menpora

Ia menjelaskan atlet berprestasi lahir dari proses latihan yang berkesinambungan dan kompetisi yang ketat yang dimulai dari tingkat terendah dan berjenjang hingga tingkat internasional.

"Jika ingin menjadi atlet berprestasi maka teruslah berlatih dan memperbanyak mengikuti kompetisi di setiap jenjang," katanya.

Menurut dia PORA adalah multi event olahraga tingkat provinsi yang diselenggarakan empat tahun sekali guna mencari bibit-bibit olahraga terbaik di Aceh yang nantinya akan dipilih menjadi wakil untuk bersaing di kancah nasional.

"Pemerintah Aceh sangat serius dalam membina atlet-atlet di daerah dengan terus menyelenggarakan kegiatan olahraga secara berjenjang yang dimulai dari tingkat kabupaten/kota, tingkat pelajar dan kelompok umur. Kita juga akan melakukan pembinaan secara berkelanjutan ke tingkat lebih tinggi jika para atlet menunjukkan prestasi terbaik pada PORA," katanya.

Ia mengatakan atlet yang berprestasi di PORA tersebut akan mengikuti pembinaan dan seleksi khusus sebelum diutus mewakili Aceh pada PON ke-20 tahun 2020 di Papua.?

"Kami berharap para atlet harus mampu menyuguhkan kemampuan terbaiknya dalam kompetisi yang digelar pada PORA dan kehadiran sarana olahraga ini juga dapat memicu atlet Aceh Besar untuk meraih prestasi terbaik di masa mendatang," kata Nova Iriansyah.

Sementara itu Bupati Aceh Besar Mawardi Ali mengatakan pihaknya menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yagn telah diberikan untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan iven olahraga empat tahun tingkat provinsi tersebut di kabupaten yang dipimpinnya itu.

Ia menyebutkan event olahraga tingkat provinsi yang berlangsung 18-25 November di ibu kota Kabupaten Aceh Besar, Jantho diikuti sebanyak sekitar lima ribuan atlet yang bersal dari 23 kabupaten/kota dengan mempertandingkan 29 cabang olahraga.
(M049).