Imigrasi Jakbar layani paspor di pusat perbelanjaan mulai Rabu

Jakarta (ANTARA News) - Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Jakarta Barat akan membuka layanan pembuatan paspor di pusat belanja Lippo Mall Puri Kembangan mulai Rabu.

"Layanan ini akan memberikan kemudahan kepada masyarakat, khususnya dalam pembuatan paspor," ujar Kepala Bidang Lalu Lintas dan Status Imigrasi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Jakarta Barat Felusia Sengky Ratna di Jakarta, Senin.

Sengky mengungkapkan, gerai layanan pembuatan paspor tersebut terletak di lantai "basement" Lippo Mall Puri dengan luas lebih dari 400 meter persegi.

Layanan imigrasi di pusat belanja tersebur akan beroperasi setiap Senin hingga Jumat mulai pukul 08.00-16.00 WIB. Sebanyak 10 pegawai akan selalu disiagakan untuk melayani pembuatan paspor.

Sengky menyebut, gerai layanan pembuatan paspor di Lippo Mall Puri Kembangan akan melayani pembuatan paspor sebanyak 96 buah untuk pemohon dalam sehari sesuai dengan kuota yang disediakan.

Proses dan biaya pembuatan paspor pun sama halnya dengan pembuatan di Kantor Imigrasi, meski hanya berbeda lokasi dan dari segi kenyamanan.

Sengky kembali menjelaskan, gerai layanan paspor di pusat belanja hanya dapat melayani pembuatan dan perpanjangan paspor biasa bagi seluruh warga negara Indonesia.

Pemohon yang hendak mengajukan pembuatan dan perpanjangan paspor dapat melakukan booking melalui aplikasi Paspor Online milik Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum & HAM Republik Indonesia untuk mendapat nomor antrean.

"Dibukanya layanan ini juga untuk menghadirkan terobosan baru demi memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat khususnya dalam pembuatan paspor. Ini adalah yang pertama di Indonesia,” ujar dia.

Saat disinggung soal pemilihan lokasi di Lippo Mall Puri Kembangan, Sengky menjawab, hal tersebut dikarenakan letak Lippo Mall Puri Kembangan yang strategis di tengah wilayah Jakarta Barat.

Selain itu, pusat belanja Lippo Mall Puri juga terletak dekat dengan merupakan pusat administrasi pemerintahan Jakarta Barat.

“Semenjak dilakukannya nota kesepahaman kemarin, sudah banyak tawaran untuk dibuka di mal lainnya. Tapi masih akan kita lihat ke depan nantinya,” ujar dia.