JAKARTA, 12 September 2007 (ANTARA) - Meski Departemen Agama belum memutuskan jatuhnya 1 Ramadhan sebagai awal puasa, namun banyak kalangan sudah mempersiapkan kedatangan bulan mulia ini. Berbagai cara dilakukan, seperti membersihkan rumah, masjid, kerja bakti di lingkungan, atau karnaval obor yang dilakukan anak-anak yang sering kita lihat. Namun, ada cara unik yang dilakukan Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU dalam menyambut bulan penuh berkah itu, yakni dengan menggelar Karnaval dan Lomba Hias Rakit yang merupakan rangkaian kegiatan dari Festival Ciliwung 2007 bagi warga pinggiran Sungai Ciliwung. Sesuai rencana, kegiatan yang akan digelar pada Rabu (12/9) esok ini akan dihadiri oleh Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) DR. Hidayat Nur Wahid, M.A sementara pesinetron sekaligus Duta Zakat PKPU David Chalik tidak dapat hadir dan digantikan oleh aktris Inneke Koesherawaty. Dapat dipastikan, sekitar 72 orang akan berpartisipasi dalam lomba tersebut yang terbagi dalam 12 grup dan akan menempuh rute Manggarai - Water Way Dukuh Atas sepanjang 4 km. Mereka akan memperebutkan hadiah utama, yakni satu unit sepeda motor dan hadiah menarik lainnya seperti televisi, dvd player, dispenser, kipas angin, blender, setrika dan sebagainya. Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, acara ini merupakan kegiatan penyambutan bulan Ramadhan yang berbeda dan unik. Hal ini seperti diungkapkan project officer Nurhidayat, S.T bahwa PKPU sebagai lembaga kemanusiaan nasional memiliki cara tersendiri dalam menyambut Ramadhan. "Kami menyambutnya dengan cara yang berbeda dan diharapkan ke depannya acara ini akan menjadi tradisi yang unik di pinggiran Sungai Ciliwung," ungkapnya di Manggarai Ahad lalu. Pemilihan Sungai Ciliwung, lanjut Nurhidayat, disebabkan kondisi masyarakat di bantaran Sungai itu semakin hari kian tersisih akibat bencana banjir yang rutin merendam wilayah tersebut yang hingga kini belum ada solusinya. Pada saat yang sama kondisi sungai yang sama kondisinya sangat memprihatinkan sebagaimana masyarakat di sekitarnya. "Kami berpikir itu semua membutuhkan upaya yang konkrit untuk membantu semua elemen, yakni pemerintah, masyarakat bantaran kali dan masyarakat luas secara umum," jelas Nurhidayat hari ini kepada Media Center PKPU Pusat. Upaya yang dimaksud, tambah Nurhidayat memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat bantaran kali dalam membentuk budaya masyarakat yang ramah dan peduli lingkungan, membantu memberikan edukasi dan penyuluhan dari aspek kesehatan lingkungan dan pentingnya menjaga daerah aliran sungai (DAS) serta lingkungan sekitarnya. Informasi ini disebarluaskan oleh Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU Direktorat Media Center Divisi Komunikasi Media Phone : 021-87780015 Ext. 111 Fax : 021-87780013 Konfirmasi dan informasi hubungi : Lufti Avianto : 085691792704 Teguh AS : 08567033184
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2007