Jakarta (ANTARA News) - Talenta muda Paris Saint-Germain, Timothy Weah, berharap ia bisa dipinjamkan ke klub lain demi memperbanyak jam terbang lantaran ia jarang mendapat kesempatan bermain di klub raksasa Prancis tersebut.
Pemain berusia 18 tahun itu musim ini hanya mendapatkan kesempatan bermain tiga kali di tengah bertaburnya nama-nama besar di skuat PSG seperti Neymar, Kylian Mbappe dan Edinson Cavani.
"Saat ini saya tidak banyak bermain, tapi saya selalu berusaha meningkatkan kemampuan, melakukan banyak kerja ekstra serta melihat dan belajar dari para pemain lain," kata putra George Weah, legenda sepak bola yang kini menjabat Presiden Liberia, tersebut.
"Saya hanya menunggu giliran dan berharap segera dipinjamkan," ujarnya menambahkan, sebagaimana dilansir Reuters.
Baca juga: Anak George Weah debut cemerlang bersama PSG
Baca juga: Cavani ukir trigol saat PSG taklukkan Monaco
Kendati gerah jarang bermain, Weah mengaku PSG tetaplah tim yang baik untuk mengajarinya mengenai ketatnya persaingan demi mendapatkan tempat di tim utama.
"Saya rasa PSG mengajarkan saya tentang berjuang untuk meraih tempat meskipun sedang tidak bermain. Saya merasa telah melakukan cukup baik di tengah banjir talenta yang ada, Neymar, Mbappe dan yang lainnya. Hanya soal waktu," pungkasnya.
Weah tengah dalam persiapan melakoni laga persahabatan membela tim nasional Amerika Serikat melawan Inggris di Stadion Wembley, London, pada Kamis (15/11) setempat.
Sejak melakoni debutnya di timnas AS, Weah memang lebih banyak merumput di laga-laga internasional ketimbang untuk PSG, yang masih mendominasi di Liga Prancis dengan catatan sapu bersih kemenangan di 13 laga sampai saat ini.
Baca juga: Hasil dan klasemen Liga Prancis, PSG semakin dominan
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2018