Video berdurasi kurang dari dua menit yang memperlihatkan air terjun menghitam itu pun mengundang tanya dari para warganet. Mereka, di antaranya menyebut bahwa "aliran air terjun berubah menjadi aliran pasir terjun", dan ada pula yang mempertanyakan apakah peristiwa tersebut merupakan tanda-tanda kiamat.
Klaim: Air terjun Sedudo berubah menjadi aliran pasir hitam
Rating: Misinformasi
Perubahan warna air terjun Sedudo, menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, akibat material abu bekas kebakaran hutan.
"Berubahnya warna hitam air terjun Sedudo di Nganjuk Jawa Timur bukan aliran pasir. Tetapi material abu bekas kebakaran hutan saat kemarau sebelumnya," ujar Sutopo lewat akun Twitternya @Sutopo_PN.
Hujan di bagian hulu, jelasnya, menghanyutkan material kebakaran hutan sehingga debit air tersebut berwarna hitam.
"Kejadian hanya sesaat," kata Sutopo, Rabu.
Berubahnya warna hitam air terjun Sedudo di Nganjuk Jawa Timur bukan aliran pasir. Tetapi material abu bekas kebakaran hutan saat kemarau sebelumnya. Hujan dibagian hulu menghanyutkan material kebakaran hutan sehingga debit air terjun berwarna hitam. Kejadian hanya sesaat. pic.twitter.com/lMWXVakSVmSementara itu Kepala Bagian Humas Masyarakat Pemerintah Kabupaten Nganjuk Agus Irianto juga menjelaskan bahwa perubahan warna air terjun dari jernih menjadi hitam bukan karena pasir.
— Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) November 14, 2018
"Jadi akibat kemarau panjang dan Kabupaten Nganjuk diberi rahmat Tuhan hujan dengan intensitas sedang, di pegununungan ada sampah, daun yang terbakar terbawa air sampai larut dan mencemari aliran air di Sedudo (air terjun Sedudo)," ujar Agus Irianto di Nganjuk.
Pewarta: Tim JACX
Editor: Panca Hari Prabowo
Copyright © ANTARA 2018