Jakarta, 10 September 2007 (ANTARA) - Setelah melalui masa penawaran tanggal 27 Agustus 2007 sampai dengan tanggal 7 September 2007, pada hari ini Senin, 10 September 2007, Menteri Keuangan melaksanakan Penjatahan Obligasi Negara seri ORI003 kepada individu atau orang perseorangan WNI. Total volume pemesanan pembelian Obligasi Negara seri ORI003 yang disampaikan oleh masyarakat melalui 16 Agen Penjual yang telah ditunjuk oleh Pemerintah adalah sebesar Rp9.452.615.000.000,00 (sembilan triliun empat ratus lima puluh dua miliar enam ratus lima belas juta rupiah). Setelah dilakukan koreksi terhadap pemesanan dari tiap-tiap individu yang melebihi Rp3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah) maka jumlah pemesanan yang sah adalah Rp9.367.695.000.000,00 (sembilan triliun tiga ratus enam puluh tujuh miliar enam ratus sembilan puluh lima juta rupiah). Sesuai dengan kewenangan yang diberikan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara dan dengan memperhatikan kebutuhan pembiayaan APBN-P Tahun 2007 dan minat beli masyarakat terhadap ORI003 yang demikian besar, Menteri Keuangan menetapkan pemesanan pembelian yang dimenangkan adalah sebesar Rp9.367.695.000.000,00 (sembilan triliun tiga ratus enam puluh tujuh miliar enam ratus sembilan puluh lima juta rupiah). Dana hasil penjualan Obligasi Negara seri ORI003 akan dipergunakan untuk memenuhi sebagian kebutuhan pembiayaan APBN 2007. Pokok-pokok Ketentuan dan Persyaratan Obligasi Negara seri ORI003 yang diterbitkan oleh Pemerintah adalah sebagai berikut:

1.Nominal PenerbitanRp9.367.695.000.000,00
2.Tanggal Penerbitan12 September 2007
3.Tanggal Jatuh Tempo12 September 2011
4.Tingkat Kupon9,40% per tahun
5.Pembayaran BungaTanggal 12 setiap bulan
Setelmen Obligasi Negara seri ORI003 akan dilaksanakan pada tanggal 12 September 2007 sesuai dengan peraturan yang berlaku. Selanjutnya, Obligasi Negara seri ORI003 dapat diperdagangkan di pasar sekunder setelah dicatatkan di Bursa Efek Surabaya pada tanggal 13 September 2007. Pembeli ORI003 mencapai 22.837 investor dari 31 provinsi, naik 73,58% dibandingkan ORI002 yang mencapai 13.158 investor dari 31 provinsi. Dibandingkan ORI002, volume pemesanan dan jumlah investor ORI003 di wilayah Indonesia tengah dan timur meningkat secara signifikan: a. Wilayah Indonesia Barat, volume pemesanan meningkat 45,42 %, sedangkan jumlah investor meningkat 68,87% b. Wilayah Indonesia Tengah, volume pemesanan meningkat 192,08 %, sedangkan jumlah investor meningkat 163,85% c. Wilayah Indonesia Timur, volume pemesanan meningkat 190,47 %, sedangkan jumlah investor meningkat 153,85% Berdasarkan evaluasi kinerja penjualan ORI003 terhadap Agen Penjual, dengan kriteria: 1) jumlah sebaran provinsi; 2) jumlah investor; 3) rata-rata volume pemesanan; 4) total volume penjualan; dan 5) pencapaian target penjualan, maka terdapat 3 bank dan 1 perusahaan efek sebagai agen penjual terbaik, yaitu PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk; PT Bank Central Asia, Tbk; PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk; dan PT. Trimegah Securities, Tbk. Dengan mempertimbangkan kinerja penjualan ORI002 dan ORI003 secara keseluruhan selama tahun 2007, maka Pemerintah memilih Agen Penjual ORI terbaik tahun 2007 adalah PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk. Sebanyak 16 agen penjual yang ditunjuk pemerintah untuk penjualan ORI003 adalah Citibank, N.A.; PT. Bank Bukopin Tbk; PT. Bank Central Asia Tbk; PT. Bank Danamon Indonesia Tbk; PT. Bank Internasional Indonesia Tbk; PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk; PT. Bank Mega Tbk; PT. Bank NISP Tbk; PT. Bank Panin Tbk; PT. Bank Permata Tbk; PT. BNI (Persero) Tbk; PT. BRI (Persero) Tbk; PT. Danareksa Sekuritas; PT. Lippobank Tbk; PT. Trimegah Securities Tbk; PT. Valbury Asia Securities. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi Samsuar Said, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Departemen Keuangan, Telp: (021) 384-6663, Fax: (021) 384-5724

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2007