Jakarta (ANTARA News) - Tim bola voli Indonesia gagal mewujudkan target untuk setidaknya menempati peringkat keenam dari delapan peserta yang bertanding di babak delapan besar, setelah ditaklukan tiga set langsung 0-3 (17-25, 17-25, 21-25) dalam waktu satu jam tiga menit oleh Korea Selatan di Kejuaraan Asia yang berakhir di Istora Senayan, Jakarta, Minggu. Dengan hanya satu kemenangan menghadapi Thailand pada pertandingan pertama, Jumat (3/9) lalu dari total tujuh pertandingan, tuan rumah harus puas hanya menempati peringkat ketujuh dan hanya unggul selisih skor dari Taiwan yang berada di peringkat delapan. Sejak awal, Indonesia yang bisa langsung tampil di babak delapan besar tanpa bertanding lebih dulu di babak kualifikasi grup karena bertindak sebagai tuan rumah, sudah mencanangkan untuk setidaknya berada di urutan keenam agar bisa ikut kualifikasi Olimpiade Beijing 2008. "Kita memang kalah kelas menghadapi Korea Selatan. Meski kita kalah 0-3, saya tetap puas dengan penampilan pemain yang sudah mengeluarkan seluruh kemampuan mereka," kata asisten pelatih tim Indonesia Mahfud Irsyada kepada wartawan usai pertandingan yang disaksikan sekitar 4.000 penonton itu. Setelah kegagalan di Kejuaraan Asia yang untuk pertama kali digelar di Indonesia itu, Mahfud menegaskan bahwa fokus tim nasional berikutnya adalah menghadapi SEA Games 2007 pada Desember mendatang di Thailand. Indonesia dan Thailand merupakan dua musuh bebuyutan dan saling mengalahkan di SEA Games. Indonesia yang tampil sebagai juara di SEA Games 2003 Hanoi, tapi Thailand kemudian membalasnya di SEA Games Manila dua tahun kemudian. "Fokus kami berikutnya adalah menghadapi SEA Games Thailand 2007. Selain tuan rumah Thailand, lawan yang juga harus diwaspadai nanti adalah Myanmar yang sering menjadi 'kuda hitam'," kata Mahfud yang akrab disapa Cak Fud itu. Sementara itu, tim manajer Korea Selatan, Lee Sun Goo, mengakui bahwa meski menang dengan tiga set langsung, ia tetap belum puas dengan penampilan timnya yang tidak sesuai harapan akibat banyak pemain yang cedera. "Secara keseluruhan, tim Korea tidak menampilkan permainan terbaik. Ini disebabkan karena banyak pemain yang cedera. Selain, juga banyak pemain terbaik kami yang tidak bisa bergabung karena masuk wajib militer," katanya menambahkan. Pada pertandingan sebelumnya, Iran mencetak kemenangan kedua secara beruntun atau kemenangan ketiga di babak delapan besar yang menggunakan sistem setengah kompetisi itu setelah menaklukkan Taiwan dengan skor 3-2. Iran yang pada Kejuaraan Asia 2003 di Cina berhasil menerobos peringkat tiga besar, melalui pertarungan ketat sempat tertinggal 1-2 terlebih dulu sebelum bangkit untuk merebut dua set berikutnya dengan skor 3-2 (25-20, 30-32, 24-26, 25-19, 15-8) melalui pertarungan yang berlangsung selama satu jam 42 menit. Saat ini masih berlangsung pertarungan calon juara, yaitu tim tidak terkalahkan Australia menghadapi China, sementara partai terakhir akan mempertemukan juara bertahan Jepang dengan Thailand. (*)
Copyright © ANTARA 2007