Begini cara ukur indeks massa tubuh

Jakarta (ANTARA News) - Indeks massa tubuh (IMT) merupakan ukuran tubuh yang perhitungannya menggabungkan berat badan dengan tinggi badan.

Hasil pengukuran IMT bisa memberikan gambaran apakah seseorang memiliki berat badan yang tepat untuk tinggi badannya.

Berat badan tak sehat bisa berdampak buruk bagi kesehatan Anda. Berat badan berlebihan misalnya, bisa memicu diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, dan masalah kardiovaskular.

Sementara berat badan yang terlalu rendah dapat meningkatkan risiko kekurangan gizi, osteoporosis, dan anemia.

Seperti dilansir Medical News Today, Jumat (9/11), rumus menghitung IMT pada orang dewasa adalah IMT = kg / m2. Jadi, bagilah berat badan (dalam kilogram atau kg) dengan tinggi (dalam meter dan dikuadratkan (m2).

Jika Anda malah menghitung sendiri, cobalah gunakan kalkulator IMT. Masukkan tinggi atau berat badan dalam pengukuran imperial atau metrik untuk menemukan IMT Anda.

Hasilnya:

IMT kurang dari 18,5

IMT kurang dari 18,5 menunjukkan bahwa Anda kekurangan berat badan, sehingga perlu menambah berat badan. Anda disarankan untuk meminta rekomendasi dokter atau ahli diet.

IMT 18,5–24,9

IMT 18,5-24,9 menunjukkan bahwa Anda berada pada berat badan yang sehat. Dengan mempertahankan berat badan yang sehat, Anda menurunkan risiko terkena masalah kesehatan yang serius.

IMT 25-29,9

IMT 25-29,9 menunjukkan bahwa Anda sedikit kelebihan berat badan. Anda mungkin disarankan untuk menurunkan berat badan karena alasan kesehatan.

IMT lebih dari 30

IMT lebih dari 30 menunjukkan bahwa Anda sudah sangat kelebihan berat badan. Kesehatan Anda mungkin berisiko jika Anda tidak menurunkan berat badan.