Tokyo (ANTARA News) - Saham-saham Tokyo dibuka turun tajam Senin pagi, karena para investor menjual saham-saham dalam kisaran lebar menyususl revisi turun data produk domestik bruto (PDB) Jepang dan penurunan saham-saham AS pada Jumat lalu. Dalam 15 menit pertama perdagangan, indeks Nikkei-225 kehilangan 410,25 poin atau 2,54 persen menjadi 15.711,91. Indeks Nikkei turun di bawah batas 16.000 poin untuk pertama kalinya sejak Kamis. Indeks Topix dari seluruh saham papan utama di Bursa Efek Tokyo (TSE) turun 43,15 poin atau 2,77 persen menjadi 1.513,87. Saham lapis kedua juga turun. Apresiasi yen terhadap dolar Amerika Serikat (AS) memberikan kontribusi terhadap penurunan tajam saham, kata para pialang. Penurunan terutama terjadi pada saham transportasi laut, besi dan baja, reakl estat dan perdagangan besar. Sesaat sebelum pasar dibuka, pemerintah mengatakan ekonomi Jepang menyusut pada tingkat tahunan riil 1,2 persen dalam periode April-Juni, dibandingkan terhadap laporan pendahukluan ekspansi 0,5 persen. Di New York pada Jumat, Dow Jones Industrial Average turun 249,97 poin atau 1,87 persen menjadi 13.113,38. Indeks komposit Nasdaq turun 48,62 poin atau 1,86 persen menjadi 2.565,70. Saham-saham AS jatuh setelah data ketenagakerjaan AS untuk Agustus lebih lemah dari yang diperkirakan, demikian Kyodo. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007