Jakarta (ANTARA News) - Pebalap Rizal Sungkar mengatakan generasi milenial pun bisa menjadi pahlawan dengan cara mencetak prestasi di berbagai bidang sesuai keahlian masing-masing.

Sebagai orang yang menggeluti dunia balap, kata Rizal dikutip dari keterangan tertulis di Jakarta, Jumat, ia berusaha mengharumkan nama Indonesia dari olahraga itu.

"Alhamdulillah saya sudah sering naik podium di luar negeri, salah satunya menjadi Juara Nasional Reli Malaysia pada tahun 2006," ujar lelaki kelahiran Jakarta, 24 Agustus 1981 ini.

Menurut Rizal, yang harus diwarisi dari para pahlawan terdahulu adalah cinta tanah air, semangat berkorban, dan berusaha memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara.

Selain unjuk prestasi, menurut adik pebalap Rifat Sungkar ini, generasi milenial juga menunjukkan kepahlawanan dengan turut menjaga keutuhan NKRI, menjaga kebinekaan, serta menjaga Indonesia tetap aman dan damai.

Pada era sekarang, kata Rizal, generasi milenial dapat memberikan sumbangsih salah satunya melalui media sosial, yakni dengan turut menyebarkan pesan damai dan turut memerangi berita bohong dan ujaran kebencian.

Paling tidak, kata anak pasangan pebalap Helmy dan Ria Sungkar ini, tidak mudah ikut-ikutan membagikan informasi atau berita negatif, apalagi yang kebenaran dan sumbernya tidak dapat dipertanggungjawabkan.

"Kita harus menjadi pahlawan di media sosial demi menjaga persatuan. Kalau informasi itu positif demi kebaikan bangsa, ya, silakan dibagikan, tetapi kalau tidak positif dan bisa merusak persatuan di antara kita, ya, cukup selesai sampai di situ saja," ujarnya.

Baca juga: KPAI ajak anak jalanan saksikan "Sang Kyai"
Baca juga: Olimpiade Pahlawan diharapkan bangkitkan nilai kepahlawanan nasional
Baca juga: Mensos: generasi muda teladani kepahlawanan Muhammad Yamin

Pewarta: Sigit Pinardi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018