Jember (ANTARA News) - Pihak keluarga Elly Anita (26), Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal RT 2, RW 3, Dusun Tirtosari, Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu, Jember, Jawa Timur, menyatakan pasrah atas nasib Elly yang kini dikabarkan dalam penyekapan di Irak. "Saya dan keluarga sudah berjuang agar Elly selamat. Dan kini tinggal pasrah saja," kata Susilo, ayah Elly, Minggu, terkait nasib anaknya di Irak. Menurut dia, sejak terima berita soal penyekapan Elly di negeri Irak, pihak keluarga telah berusaha bertanya ke sejumlah instansi terkait, bahkan PJTKI yang mengirim Elly, soal nasib anaknya sekarang. Namun hingga hingga hari ini, kata Susanto belum menerima kabar bagaimana nasib anaknya sekarang diperantauan. "Untuk itu, saya pasrah kepada Tuhan," katanya. Elly berangkat bekerja ke luar negeri melalui PJTKI PT Aulia Duta Pratama (ADP) antara lain ke Malaysia, Hongkong dan terakhir ke Bahrain pada tahun 2005 melalui PPTKIS PT ADP dengan nomor paspor AG 734581. Namun, saat diketahui Elly berada di Irak PT ADP menyatakan tidak pernah menempatkan Elly ke negara konflik tersebut. Sementara Titin adik Elly, juga menyatakan hal yang sama, hanya bisa pasrah atas nasib kakaknya, meski tetap berharap bisa berkumpul kembali. Untuk itu, kata dia, meminta kepada Pemerintah Indonesia bisa membantu memulangkan kakaknya yang kini mengahdapi masalah di Irak.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007