Makassar (ANTARA News) - Wakil Presiden M Jusuf Kalla mengatakan, pemerintah mendengar kritikan dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, namun program Jaring Pengaman Sosial (JPS) bukan hal baru tetapi sudah dilaksanakan sejak terjadinya krisis ekonomi. "Pemerintah mendengar kritikan itu, namun untuk menangani kemiskinan harus dilakukan dengan cara meningkatkan pertumbuhan ekonomi, selain itu juga harus ada suasana (Program) khusus di desa-desa seperti Jaring Pengaman Sosial (JPS)," kata Wapres M Jusuf Kalla di Makassar, Minggu. Sebelumnya Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam Rapimnas II PDI-P mengkritik pemerintah yang dinilai lamban dalam penanganan kemiskinan. Selain itu Megawati juga mengkritik program JPS yang dilaksanakan pemerintahan SBY-JK tak ubahnya seperti "Sinterklas". Karena itu, tambah Wapres, pemerintah saat ini menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 6 sampai 7 persen. Sementara mengenai program JPS, Wapres mengaku sejak terjadinya krisis ekonomi 1998 program seperti itu sudah dilaksanakan. "Program seperti JPS itu bukan barang sesaat tapi itu program sejak lama. Jaman Ibu Megawati juga dilakukan," kata Wapres. Wapres menjelaskan pada jaman Presiden Megawati Soekarnoputri, selaku Menko Kesra ia juga melaksanakan program seperti itu. Waktu itu, tambah Wapres, dibentuk Komite Penanggulangan Kemiskinan yang melaksanakan program seperti Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM). (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007