Jokowi akan membaca `ASEAN Common Statement` yang merupakan himpunan pandangan negara ASEAN kepada Rusia."

Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di sela-sela rangkaian pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang diselenggarakan di Singapura pada 13-15 November.

"Dalam pertemuan ASEAN (Plus One) dengan Rusia, untuk pertama kalinya Presiden Putin datang, mungkin salah satunya karena Indonesia adalah koordinator pertemuan itu. Putin meminta untuk bertemu dengan Jokowi," kata Direktur Kerja Sama Eksternal ASEAN Kementerian Luar Negeri, Benny Siahaan, di Jakarta, Kamis.

Presiden Jokowi dan Presiden Putin akan melakukan pertemuan bilateral di Singapura di sela-sela pertemuan ASEAN-Rusia yang merupakan bagian dari rangkaian KTT ASEAN ke-33.

Selanjutnya, dalam pertemuan ASEAN-Rusia itu Presiden Joko Widodo akan menyampaikan pandangan bersama negara-negara anggota ASEAN kepada Rusia.

"Jokowi akan membaca `ASEAN Common Statement` yang merupakan himpunan pandangan negara ASEAN kepada Rusia," ujar Benny.

Selain itu, 10 negara anggota ASEAN dan Rusia juga akan membahas soal peningkatan kerja sama dalam beberapa bidang, antara lain di bidang keamanan dunia maya (cyber security) dan pendidikan.

Presiden Joko Widodo akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (KTT ASEAN) ke-33 di Singapura pada 13-15 November 2018. Tema besar KTT ASEAN yang diusung selama masa keketuaan Singapura adalah "ASEAN Tangguh dan Inovatif" (Resilient and Innovative ASEAN).

Dalam rangkaian KTT ASEAN yang dilaksanakan selama tiga hari itu, Presiden Jokowi rencananya akan menghadiri sekitar 17 pertemuan ASEAN, antara lain pertemua ASEAN Plus Three, East Asia Summit (EAS), dan beberapa pertemuan ASEAN Plus One.

Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018